Dampak dari Max Havelaar terus terasa hingga kini. Buku ini tidak hanya menjadi bagian penting dari kurikulum sejarah di Indonesia, tetapi juga diakui sebagai karya yang merintis pemikiran anti-kolonial di seluruh dunia. Menurut survei yang dilakukan oleh Kompas pada tahun 2020, Max Havelaar adalah salah satu dari 10 buku paling berpengaruh yang pernah dibaca oleh generasi muda Indonesia, menandakan bahwa warisan Multatuli tetap relevan dan dihargai hingga hari ini.
***
Sebagai penutup, Multatuli adalah bukti bahwa perjuangan melawan ketidakadilan tidak mengenal batas negara atau kebangsaan. Meskipun berasal dari Belanda, ia dengan tulus mengabdikan dirinya untuk mengungkap ketidakadilan yang terjadi di tanah jajahan. Warisannya melalui Max Havelaar telah menjadi inspirasi bagi generasi demi generasi dalam memperjuangkan keadilan dan kemerdekaan.Â
Karya-karya seperti ini mengajarkan kita bahwa kata-kata memiliki kekuatan untuk mengubah dunia, dan dalam konteks Indonesia, kata-kata Multatuli telah menginspirasi sebuah bangsa untuk meraih kebebasannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H