Mohon tunggu...
Syahiduz Zaman
Syahiduz Zaman Mohon Tunggu... Dosen - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Penyuka permainan bahasa, logika dan berpikir lateral, seorang dosen dan peneliti, pemerhati masalah-masalah pendidikan, juga pengamat politik.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sinopsis Cerita Pendek "The Celebrated Jumping Frog of Calaveras County"

10 Juni 2024   07:31 Diperbarui: 10 Juni 2024   07:44 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karya Mark Twain (1835-1910)

Kedatangan yang Tidak Terduga

Di tengah kemelut perang dan kekacauan yang merajalela, sebuah kisah dimulai dengan kehadiran seorang prajurit muda yang hilang ingatan, ditemukan terlantar di tepi sungai oleh penduduk desa yang ketakutan namun penuh rasa kemanusiaan. Prajurit tersebut, yang kemudian dikenal sebagai Arkan, diterima dan dirawat oleh Mara, seorang janda tua yang telah kehilangan anak dan suaminya dalam perang. Arkan, yang tidak memiliki ingatan tentang masa lalunya, mencoba menggali kembali identitasnya dengan bantuan Mara dan penduduk desa lainnya.

Selama beberapa bulan, Arkan perlahan-lahan mengintegrasikan diri ke dalam kehidupan desa. Konflik internal mulai mengemuka saat Arkan, dengan sisa-sisa keahlian bela dirinya, mulai membantu desa tersebut mengatasi masalah kecil seperti perampokan dan penyerangan oleh bandit. Meskipun keberadaannya menimbulkan ketegangan dengan beberapa penduduk yang skeptis dan takut akan masa lalu Arkan, dia berhasil memenangkan hati kebanyakan dengan kebaikan dan keberanian yang tidak ia sadari dari masa lalunya.

Namun, keharmonisan ini terganggu ketika seorang utusan dari kerajaan tiba di desa dengan berita tentang konskripsi baru. Arkan merasa terdorong untuk menolong, tetapi juga khawatir bahwa keikutsertaannya dalam perang akan membawa kembali sisi gelap dari masa lalunya yang terlupakan. Mara, yang menganggap Arkan seperti anaknya sendiri, sangat khawatir akan keselamatan dan masa depan Arkan. Terjadi dilema moral bagi Arkan yang harus memutuskan antara tetap di desa atau pergi berperang, sebuah keputusan yang akan mengungkap lebih banyak tentang dirinya daripada yang dia bayangkan.

Pengungkapan dan Pengkhianatan

Arkan memutuskan untuk mengikuti panggilan konskripsi, meninggalkan desa yang telah memberinya perlindungan dan sebuah keluarga baru. Di kamp latihan, Arkan menunjukkan kemampuan militer yang luar biasa, cepat mendapatkan pengakuan dan promosi. Namun, keberhasilannya membawa rasa iri dan kecurigaan di antara sesama prajurit. Di sini, Arkan bertemu dengan Liora, seorang perwira wanita yang cerdas dan tegas, yang mulai curiga akan latar belakang Arkan yang misterius.

Sementara Arkan berusaha membuktikan kesetiaannya, Liora melakukan penyelidikan sendiri dan menemukan bahwa Arkan mungkin terkait dengan kelompok pemberontak yang berbahaya. Konflik internal Arkan semakin mendalam saat dia dihadapkan pada tugas yang kontradiktif dengan nilai-nilainya yang baru ditemukan. Dia dihadapkan pada misi yang memerintahkannya untuk menghancurkan desa yang sama yang telah merawatnya, sebagai contoh bagi pemberontak lain.

Dalam keputusasaan, Arkan berkonflik dengan identitas dan kesetiaannya, merasa terpecah antara kehidupan lamanya yang tidak dia ingat dan kehidupan barunya yang telah dia bangun. Dia memutuskan untuk melarikan diri dari kamp militer, dengan risiko besar terhadap nyawanya. 

Liora, yang awalnya ingin menangkap Arkan, tergerak oleh cerita dan dilemanya, dan memutuskan untuk membantu Arkan melarikan diri. Bersama-sama, mereka berdua menuju desa untuk menghentikan serangan yang direncanakan, tidak tahu bahwa ada pengkhianat lain yang lebih dekat daripada yang mereka duga.

Pertarungan untuk Kedamaian

Setibanya di desa, Arkan dan Liora mendapati desa sudah dipenuhi oleh kehadiran militer, dan rencana serangan sudah siap untuk dilaksanakan. Pengkhianat di antara mereka, seorang prajurit yang dikenal Arkan selama pelatihan, telah mempercepat rencana serangan sebagai pembalasan atas pelarian Arkan. Dengan sedikit waktu dan sumber daya, Arkan dan Liora harus bergerak cepat untuk menyelamatkan penduduk desa dan menggagalkan rencana serangan tersebut.

Dalam kekacauan, Arkan menunjukkan kepemimpinan dan keberanian yang luar biasa, mengorganisir penduduk desa untuk mempertahankan diri sementara Liora menggunakan keahliannya untuk menghubungi sekutu-sekutunya dalam militer yang bisa dipercaya untuk menghentikan serangan lebih lanjut. Pertarungan sengit terjadi, menguji kekuatan dan kesetiaan setiap pihak yang terlibat.

Di saat-saat kritis, ketika tampaknya desa akan jatuh, bantuan tiba berkat upaya Liora yang berhasil membujuk komandan militer untuk menginterogasi informasi yang dia berikan mengenai konspirasi dan pengkhianatan internal. Arkan, di tengah pertarungan, menghadapi pengkhianat tersebut dan dalam pertarungan yang menegangkan, berhasil mengalahkannya, mengungkapkan jati dirinya yang sebenarnya dan motif pengkhianat itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun