Pendahuluan
Kompasiana, platform blogging terbesar di Indonesia, telah menjadi rumah bagi jutaan penulis dan pembaca sejak 2008. Pada akhir tahun 2023, platform ini mencatat 4.718.154 pengguna, dengan total 2.884.564 artikel yang dipublikasikan. Sebagai salah satu anggota aktif di platform ini, saya ingin berbagi pencapaian saya selama satu tahun bergabung di Kompasiana.
Awal Perjalanan
Sejak awal berdirinya Kompasiana, saya sudah sering membaca artikel di sana. Namun, saya baru membuat akun pada 2 September 2016, yang awalnya tidak aktif dan hanya digunakan untuk memberi rating dan komentar. Saya kemudian membuat akun baru pada 24 Agustus 2023, dan saya mulai aktif sebagai penulis. Sebelumnya, saya menulis di berbagai platform lain seperti blog pribadi, Facebook, Twitter, dan media online lainnya.
Membawa Perubahan
Menghadapi tantangan merawat blog pribadi yang rumit, saya kemudian memutuskan untuk pindah ke Kompasiana. Sejak itu, saya juga mendorong 120 mahasiswa saya untuk bergabung dan menulis tugas kuliah di platform ini. Hasilnya, 10% dari mereka telah menjadi penulis aktif dengan beberapa artikel mereka terpilih sebagai Artikel Pilihan (AP) dan Artikel Utama (AU). Dari 120 mahasiswa tersebut, setiap mahasiswa wajib membuat minimal satu artikel setiap selesai satu kali tatap muka, jadi ada 14 artikel setiap mahasiswa. Total artikel yang disumbangkan ke kompasiana sejumlah lebih dari 1.680 artikel, dalam kenyataannya ada lebih dari 40% mahasiswa menulis lebih dari 14 artikel.
Statistik Pribadi
Hingga November 2023, saya telah menulis 171 artikel, dengan 28 AU (16%) dan 132 AP (77%), serta peringkat di atas 100. Secara keseluruhan (Agustus-Desember 2023), saya telah menulis 203 artikel, dengan 38 AU (18%) dan 163 AP (80%). Statistik kategori artikel saya antara lain: Fiksiana, 45 (22,3%); Humaniora, 48 (23,8%); Cerita Pemilih, 14 (6,9%); Inovasi, 7 (3,5%); Lyfe, 39 (19,3%); Money, 5 (2,5%); New World, 5 (2,5%); Olahraga, 0 (0%); Ruang Kelas, 12 (5,9%); Travel Story, 3 (1,5%); Video, 0 (0%); Vox Pop, 24 (11,9%); Lestari, 0 (0%).
Keterbacaan dan Interaksi
Artikel saya telah mendapatkan total 42.249 views, dengan rata-rata 208 views per artikel. Jumlah komentar yang saya terima adalah 215, dan total rating yang diberikan kepada artikel saya adalah 1.628. Saya mendapat poin sebanyak 4.365 dan tergolong sebagai anggota dengan kategori "Taruna".
Konten Populer
Artikel saya yang paling banyak dibaca adalah "Apa yang Salah dengan Subjektivitas dalam Penelitian Sosial?" dengan 1.989 views. Sementara itu, artikel "Lebih dari Sekadar Tempat Minum Kopi" menjadi konten yang paling disukai.
Grafik Perkembangan
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang pencapaian saya, berikut adalah beberapa grafik yang menunjukkan statistik pencapaian saya di Kompasiana selama satu tahun. Grafik dari data tersebut akan memberikan visualisasi yang lebih baik untuk memahami pencapaian saya di Kompasiana.
1. Distribusi Artikel per Kategori: Grafik ini menunjukkan jumlah artikel yang saya tulis dalam berbagai kategori di Kompasiana. Dapat dilihat bahwa kategori Humaniora dan Fiksiana adalah yang paling dominan dalam kontribusi saya.
2. Jumlah Artikel per Bulan: Grafik ini menampilkan jumlah artikel yang saya tulis setiap bulan. Puncak produktivitas saya terjadi pada bulan September.
3. Perkembangan AU dan AP per Bulan: Grafik ini membandingkan jumlah Artikel Utama dan Artikel Pilihan yang saya dapatkan setiap bulan. Ada peningkatan yang signifikan dalam jumlah Artikel Utama dan Artikel Pilihan di bulan-bulan terakhir, terutama di bulan November dan Desember.
Grafik-grafik ini memberikan wawasan visual mengenai perkembangan dan pencapaian saya di platform Kompasiana, menggambarkan kontribusi dan pertumbuhan saya sebagai penulis di komunitas ini.
Kesimpulan
Satu tahun berada di Kompasiana telah membawa perubahan signifikan dalam perjalanan menulis saya. Dengan statistik yang mengesankan dan interaksi yang memuaskan dari komunitas, perjalanan ini tidak hanya tentang menulis, tetapi juga tentang belajar dan berbagi dengan sesama penulis dan pembaca. Kompasiana telah menjadi platform yang luar biasa bagi saya untuk berkembang sebagai penulis dan komunikator.
* Artikel ini tidak dimaksudkan untuk menonjolkan diri, tetapi hanya merupakan catatan pribadi, dan apa yang dipaparkan di sini masih jauh dibandingkan dengan para penulis senior di blantika kompasiana ini. Saya perlu belajar dan berusaha untuk meningkatkan pertumbuhan saya di tahun 2024.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H