Mohon tunggu...
Syahiduz Zaman
Syahiduz Zaman Mohon Tunggu... Dosen - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Penyuka permainan bahasa, logika dan berpikir lateral, seorang dosen dan peneliti, pemerhati masalah-masalah pendidikan, juga pengamat politik.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Anda Juara Sejati, Jika...

27 November 2023   12:02 Diperbarui: 27 November 2023   12:10 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Konsep ini mengubah pandangan kita tentang kesuksesan. Dalam model ini, kesuksesan tidak hanya tentang apa yang dapat kita capai untuk diri kita sendiri, tetapi juga tentang bagaimana kita dapat memengaruhi positif orang lain.

Ini menuntut pendekatan yang lebih altruistik dan kolaboratif, di mana nilai dan pengalaman dibagikan, bukan hanya disimpan untuk keuntungan pribadi.

Pendekatan ini juga menekankan pentingnya proses kreatif dan inovatif. Juara sejati sering kali adalah mereka yang berani mengambil risiko, berpikir di luar kotak, dan tidak takut gagal. 

Mereka memahami bahwa kegagalan adalah bagian dari proses pembelajaran dan merupakan langkah penting dalam mencapai inovasi. 

Motivasi mereka tidak tergerak oleh pujian atau pengakuan pribadi, melainkan oleh keinginan untuk membuat perubahan positif. 

Ini adalah tanda kepemimpinan sejati dan integritas, di mana tujuan akhirnya bukanlah penghargaan pribadi, tetapi kemajuan dan kesejahteraan bersama.

Dalam masyarakat kita yang sering kali menghargai pencapaian individu dan kesuksesan materi, konsep juara sejati menawarkan perspektif yang segar dan lebih mendalam. 

Ini mengingatkan kita bahwa kesuksesan sejati sering kali terletak di luar apa yang terlihat secara langsung; ia terletak dalam kemampuan untuk memengaruhi, menginspirasi, dan memberikan manfaat kepada orang lain. 

Ini adalah pengingat yang kuat bahwa di dunia yang semakin kompleks dan saling terhubung, peran kita sebagai individu tidak hanya untuk mencapai tujuan pribadi, tetapi juga untuk berkontribusi pada kesejahteraan bersama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun