Demi mewujudkan otonomi daerah yang berkeadaban bagi pembangunan daerah dibutuhkan peran aktif masyarakat untuk mengawal dan memastikan kebijakan otonomi daerah berjalan dengan baik. Peran aktif masyarakat sangat menentukan kesuksesan otonomi daerah. Tanpa peran aktif masyarakat, otonomi daerah hanya dinikmati dan dimanfaatkan oleh segelintir elit terutama kepala daerah untuk kepentingan pribadi dan golongan tertentu.
Berbagai persoalan di negeri ini tidak tertangani dengan baik karena tidak hadirnya negara dan pemimpin yang kuat. Tidak sedikit kasus yang tidak terselesaikan dan pada gilirannya hilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu dan tertutup oleh isu lain. Rakyat rasanya sudah sangat terbiasa dengan berbagai persoalan yang melilit mereka, mulai dari kurang terpenuhinya kebutuhan dasar, sandang, pangan, papan hingga persoalan banjir, macet, rusaknya lingkungan. Sementara di sisi lain para elit pemimpin asyik sendiri berbantah-bantahan dan berkonflik atas pilihanya sendiri yang acapkali jauh dari apa yang dibutuhkan rakyat. Politasisi kebijakan seolah sudah menjadi sebuah kewajaran. Kapankah pemimpin negeri ini menengok rakyatnya kembali?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H