Mohon tunggu...
syafrilhabibi
syafrilhabibi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

-

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bahaya Pornografi dan Tantangan di Era Digital di Kalangan Remaja

3 Desember 2024   06:21 Diperbarui: 9 Desember 2024   20:32 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

terpengaruh hal tersebut."

"Saran saya adalah memperketat pengawasan orang tua terhadap anak yang diberikan

izin untuk penggunaan hp, kan kita sudah bisa mengendalikan lewat jarak jauh

menggunakan akun Google

Berdasarkan hasil yang telah diperoleh dapat dijelaskan bahwa mayoritas responden memiliki pemahaman yang baik tentang konsep pornografi, dampak negatif, serta pentingnya pencegahan akses terhadapnya. Para siswa juga menyadari peran teknologi digital dan media sosial dalam mempermudah akses ke konten pornografi, serta menilai bahwa edukasi tentang bahaya pornografi di sekolah sangat penting. Saran-saran yang diberikan menekankan p entingnya peran orang tua, Pendidikan dini, pengawasan ketat terhadap penggunaan internet, serta penyuluhan yang intensif untuk meningkatkan kesadaran remaja terhadap bahaya pornografi.

Berdasarkan hasil kuisioner pemahaman remaja terhadap kemajuan teknologi di era digital khususnya pornografi memberikan kemudahan dalam mengakses konten pornografi seperti dalam bentuk foto maupun video, hal ini memiliki dampak negatif terhadap remaja, hal ini dipengaruhi karena kurangnya edukasi kepada remaja masih minim, dan strategi pencegahan masih belum memadai. Dampak pornografi perlu memperkuat pendekatan holistik dan berkelanjutan dalam upaya pencegahan. Orang tua dianggap sebagai garda terdepan yang harus aktif terlibat dalam memberikan edukasi kepada anak-anak, tidak hanya menginformasikan bahaya pornografi, tetapi juga membentuk nilai-nilai dan norma perilaku yang sehat. Pengawasan online dan pembatasan akses menjadi langkah krusial yang dapat diambil oleh orang tua. Kolaborasi antara orang tua, sekolah, dan lembaga terkait ditekankan sebagai langkah signifikan(sugitanata,2023)

Kesimpulan
Pornografi adalah ancaman nyata bagi generasi muda di era digital. Untuk
mengatasi hal ini, dibutuhkan pendekatan holistik yang melibatkan keluarga,
sekolah, dan masyarakat. Edukasi yang komprehensif dan pengawasan yang
baik adalah kunci untuk melindungi remaja dari dampak negatif pornografi.

Referensi

Ramadhani, M., & Asfari, N (2022). Pornografi pada Remaja: Faktor Penyebab dan Dampaknya. Jurnal Flourishing, 2(8), 2022, 553--558

Afriliani, C., Azzura, N. A., Sembiring, J. R., (2023). Faktor Penyebab dan Dampak dari Kecanduan Pornografi di Kalangan Anak Remaja Terhadap Kehidupan Sosialnya. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/harmony

Hasiholan, A. M., Manik, J. Tanga, M., Dkk, (2023). EDUKASI DINI TENTANG PORNOGRAFI BAGI USIA REMAJA AWAL BAGI SISWA/I SMA PRESTASI PRIMA JAKARTA. Jurnal PkM Setiadharma Volume 4 Nomor 2, Agustus 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun