Tiap zaman memiliki jiwanya masing-masing. Sekarang kita berdiri di jiwa zaman yang menikmati kemerdekaan. Apakah ini menandakan bahwa perjuangan telah berakhir? Tidak. Musuh kita tak lagi tampak oleh mata. Bukan lagi Kompeni Belanda, atau pendudukan Jepang alias si orang-orang berkulit kuning bermata sipit. Musuh kita sekarang adalah diri kita sendiri.
Diri sendiri itu menjelma dalam beragam bentuk, berwujud kemiskinan, pengangguran, kebodohan dan budaya korupsi. Perjuangan belum berhenti, selagi bendera Merah-Putih masih berkibar. Mengingat perjuangan kita yang kian hari kian dahsyat. Mari kita singsingkan lengan baju, menghadapi musuh besar yang sedang berdiri tegak di depan mata.
Selamat Menyambut HUT Kemerdekaan RI ke 70
Salam Hangat,
Illustrasi Gambar lihat disini