Tulisan yang monoton, membosankan dan tidak baru cenderung akan terlepas dari perhatian pembaca dan admin K, tentunya. Tulisan-tulisan yang dipajang admin K di etalase Headline, Highligth adalah merupakan tulisan, yang saya nilai, selalu memuat unsur kebaruan.
Perspektif (sudut pandang)
Ini adalah bagian yang paling susah dalam kegiatan tulis menulis. Nyawa sebuah tulisan terletak pada perspektif (sudut pandang) penulis dalam tulisannya. Dari sisi atau sudut pandang mana kita akan menulis sebuah peristiwa yang akan ditulis. Sudut pandang atau perspektif ini menjadi unsur yang sangat penting agar pembaca mau mengikuti cerita yang disampaikan dan membuka jalan supaya cerita menarik.
Perspektif (sudut pandang) adalah karakter dan ciri khas dari penulis. Penulis yang baik mampu membangun sebuah narasi dengan sudut pandang yang sama sekali berbeda dengan yang orang lain lihat. Kalo kita melihat sama seperti yang orang lain lihat, berarti kita tak melihat apa-apa. Inilah yang menjadi ‘nilai emas’ dari tulisannya.
Nada Emosi
Tulisan yang baik adalah tulisan yang mampu menggerakkan sisi emosional pembaca. Karena sebuah tulisan akan bernyawa kalo penulis menuangkan emosinya di sana. Saya seolah berada dalam cerita itu, ketika membaca novel-novel yang bagus. Saya menjadi sedih dan terharu ketika membaca tulisan seseorang yang jatuh-bangun dala m kisah biografi hidupnya. Saya mendadak terkakak-kekek ketika membaca sebuah tulisan kocak dan humor.
Emosi juga memberikan bumbu dalam memaknai kehidupan. Emosi juga merupakan daya pendorong yang kuat. Sebuah tulisan tanpa emosi, membuatnya terasa kering dan gersang. Emosi yang menetap dalam sebuah tulisan adalah nilai paling berharga. Jadi kekuatan emosi adalah ‘nilai emas’ sebuah tulisan. Selamat menulis.
Salam Hangat!
Â