Mohon tunggu...
Syafriansyah Viola
Syafriansyah Viola Mohon Tunggu... Pegawai Negeri Sipil -

suka baca fiksi dan sekali-sekali....menulis!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Tim "Azzurri" Italia Membutuhkan Spirit Seorang The Godfather

16 Februari 2014   05:36 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:47 130
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_312186" align="aligncenter" width="418" caption="Illustrasi/admin: kompas.com"][/caption]

Saya perlu batasi sedikit. Saya ini bukan pendukung atau fans berat Tim “Azzuri” Italia. Ulasan ini saya buat sebagai bentuk apresiasi positif saya terhadap tim berkostum biru-putih-biru ini. Tim yang pernah memenangi 4 kali Juara Piala Dunia di tahun 1934, 1938, 1982,2006. Tim ini bukan lah tim kacangan biasa. Bisa dibilang, tim “Azzuri” Italia adalah sesepuh-nya sepak bola di Piala Dunia. Pantas lah kiranya rasa hormat disematnya kepada mereka. Tim ini juga kaya akan pengalaman asam-garam sepak bola. Walau tim "Azzurri" Italia ini usianya menginjak usia uzur dan tak muda lagi, tapi aksi merumputnya bak kata pepatah: “Tua-tua keladi, makin tua makin jadi”. Asiiikkk…

Ingat Tim “Azzurri” Italia, saya jadi ingat film The Godfather. Film ini diangkat dari novel dengan judul yang sama ditulis oleh Mario Puzo, lalu difilmkan pada tahun 1972. The Godfather melukiskan kehidupan hiruk pikuk kota New York City yang penuh kompetisi dan keras. Film ini berkisah tentang keluarga mafia asal Sisilia, Italia, yang dipimpin oleh Don Vito Corleone. Pria baik dan hangat ini memakai julukan kehormatan yakni bergelar ‘Don’. Sikapnya tegas dan tak kenal ampun. Tipe pemimpin mafia paling mematikan di Cosa Nostra. Yang mana para tokohnya adalah karakter-karakter komplek yang memiliki naluri kekeluargaan, persahabatan, cinta, loyalitas,harapan dan ketakutan. Tapi juga merupakan raja gangster di New York City. Dengan spiritnya yang luar biasa, Don Vito membangun kerajaan bisnis dan memberitahu kita apa itu arti sebuah kejayaan. Film ini memperoleh 10 nominasi Oscar dan menjadi film terbaik sepanjang masa.

Di Brazil 2014, Tokoh-tokoh The Godfather Tim “Azzurri” Italia dibintangi oleh Gianluigi Buffon atau Salvatore Sirigu, Andrea Barzagli, Dominico Criscito, Andrea Ranocchia, Leonardo Bonucci, Ignazio Abate, Christian Maggio, Emanuele Giaccherini, Thiago Motta,Alberto Aquilani, Alessandro Florenzi, Alessio Cerci, Claudio Marchisio, Daniele De Rossi,, Antonio Candreva, Ricardo Montolivo, Andrea Pirlo, Alessandro Diamanti, Pablo Osvaldo, Lorenzo Insigne, dan Mario Balotelli. Sang ‘Don Vito Carleone’ diperankan olehCesare Prandelli.Karakter tegas ala Don Vito Carleone ini cocok diterapkan di sini karena Tim “Azzurri” Italia berada di Grup D alias Grup Neraka, bersama-sama dengan Inggris, Uruguay, dan Costa Rika.

Mari kita tengok ke lapangan hijau!

Taktik yang diterapkan Don Prandelli adalah formasi 4-3-1-2. Bila diurutkan dengan benar menjadi seperti ini: 4 pemain belakang, 3 pemain tengah, 1 play maker, dan 2 penyerang. Taktik ini sedikit berubah dari yang biasanya. Formasi yang sudah-sudah adalah 4-4-2, Tim “Azzurri” Italia terkenal dengan benteng pertahanan yang sulit ditembus, sepertinya adalah milik masa lalu. Publik Italia sendiri sempat meragukan taktik ini bila di bawa ke Piala Dunia 2014. Don Prandelli akan menjawab keraguan itu. Keep of Spirit Don Prandelli.

Salam Bola...

SILAHKAN BACA JUGA:

Tim "Matador" Spanyol, Juara Bertahan Yang Membosankan

Sanggupkah Messi Selamatkan Muka Tim 'Tango" Argentina Di Piala Dunia 2014??

Prediksi: Tim "Orange" Belanda Paling-Paling Sanggup Hingga Perempat Final

Diatas Kertas, Tim "Panzer" Jerman Masih Mempesona

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun