Bagaimana virus herpes dapat menyerang seseorang? Gejala atau infeksi apa yang ditimbulkan oleh salah satu penyakit kelamin ini?
Pengertian Herpes
Herpes merupakan salah satu dari sekian banyak jenis penyakit kelamin yang dapat menyerang siapa saja, baik laki-laki maupun perempuan, termasuk anak-anak dan orang dewasa.
Pada awal mula gejala, seseorang yang terinfeksi herpes mungkin menganggapnya seperti cacar biasa. Namun jika tidak segera melakukan penanganan maupun pengobatan maka gejala yang timbul akan mengakibatkan parah yang terlalu berlebihan.
Herpes muncul karena adanya infeksi yang tersebar melalui kontak langsung si penderita awal. Tetapi, paling utama dari gejala herpes ini adalah serangan dari virus herpes simplex tipe 1 dan 2.
Oleh sebab itu, melakukan pencegahan sejak dini dapat dilakukan dengan memeriksakan atau konsultasi terlebih dahulu ke dokter spesialis maupun klinik kelamin terdekat.
Penyebab Herpes
Seperti yang telah dijabarkan di atas bahwa penyakit herpes ini disebabkan oleh adanya infeksi virus herpes simplex tipe 1 dan 2 serta adanya kontak seksual dari seseorang yang pertama kali menderita.
Parahnya, virus herpes ini dapat bertahan hidup di tubuh seseorang dalam waktu yang sangat lama sehingga si penderita tanpa sadar dapat mengalami penyakit ini dalam waktu yang tidak terduga atau bahkan saat adanya kontak langsung seperti berciuman maupun berhubungan seks.
Secara detail, jenis virus yang menyebabkan herpes ini pun cukup berbeda. Untuk jenis virus herpes simplex tipe 1 dapat tertular karena akibat kontak secara langsung dengan si penderita dan tipe 2 dari jenis virus ini dapat ditularkan karena virus herpes itu sendiri.
Gejala Herpes
Saat seseorang sudah terinfeksi herpes maka biasanya gejala yang muncul kali pertama membutuhkan waktu hingga 7 hari. Untuk masing-masing gejala dari si penderita pun cukup beragam sesuai dengan kondisi awal yang ditimbulkan.
1. Infeksi (Stadium) Primer
Gejala paling awal yang dialami seseorang saat terinfeksi herpes adalah munculnya bintik atau ruam kemerahan pada kulit berukuran kecil namun sangat perih. Gejala ini timbul berkisar 2-8 hari saat seseorang terinfeksi herpes.
Ruam tersebut merupakan cairan berwarna kuning keruh dan bisa pecah sehingga membuat luka terbuka. Untuk area di sekitar lepuhan ruam tersebut akan berwarna kemerahan.
2. Infeksi (Stadium) Laten
Pada proses gejala ini, mungkin si penderita akan mengalami penurunan dari infeksi yang terjadi. Namun demikian, virus herpes tidak serta merta mati karena bisa saja dapat mengakibatkan muncul kembali jika tidak melakukan pola hidup yang sehat serta beristirahat yang cukup.
3. Infeksi (Stadium) Rekuren
Virus pada masa laten bisa saja dapat hidup kembali dan menyebabkan virus herpes menyerang si penderita, namun pada fase ini risiko yang ditimbulkan tidak separah pada gejala awal.
Jika kondisi semakin parah akibat virus herpes ini untuk area yang terjadi di sekitar kelamin maka sebaiknya segera lakukan konsultasi terlebih dahulu dengan dokter spesialis kelamin maupun mengunjungi klinik kelamin agar dokter dapat melakukan diagnosa riwayat penyakit sebelumnya. Semoga bermanfaat.
Sumber artikel:
Klinik Herpes Jakarta, 2022 - https://blog.sentosaklinik.com/pengertian-penyakit-herpes-simplex-virus-hsv/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H