Mohon tunggu...
Syafa Adilan
Syafa Adilan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasasiswa Gizi

Mahasiswa universitas aisyiyah yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Berburu Takjil Jenang Grendul di Yogyakarta

11 April 2024   10:35 Diperbarui: 11 April 2024   14:36 700
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Cara Membuat Jenang Grendul

Berikut adalah langkah-langkah sederhana dalam pembuatan jenang grendul:

Siapkan Bahan: Persiapkan semua bahan yang dibutuhkan, termasuk tepung beras, santan, gula merah, dan kolang-kaling.
Buat Adonan: Campurkan tepung beras dengan santan hingga membentuk adonan yang kental dan halus.
Rebus Adonan: Rebus adonan tepung beras dan santan bersama dengan gula merah hingga mendidih dan mengental.
Tambahkan Kolang-kaling: Setelah adonan mengental, tambahkan potongan kolang-kaling ke dalamnya dan aduk rata.
Sajikan Dingin: Biarkan jenang grendul dingin sebelum disajikan agar lebih segar dan nikmat.
Kandungan Gizi Jenang Grendul

Meskipun terbuat dari bahan-bahan sederhana, jenang grendul mengandung sejumlah nutrisi penting, termasuk:

Karbohidrat: Tepung beras dan gula merah sebagai bahan utama jenang grendul kaya akan karbohidrat, yang merupakan sumber energi utama bagi tubuh.
Lemak Sehat: Santan yang digunakan dalam jenang grendul mengandung lemak sehat yang baik untuk kesehatan jantung dan otak.
Serat: Meskipun dalam jumlah kecil, kolang-kaling juga mengandung serat yang baik untuk pencernaan.
Vitamin dan Mineral: Tepung beras, santan, dan gula merah juga mengandung beberapa vitamin dan mineral penting seperti vitamin B, zat besi, dan kalsium.
Dengan cita rasa yang lezat dan kandungan gizi yang baik, jenang grendul merupakan pilihan takjil yang sempurna untuk menemani berbuka puasa Anda. Ayo nikmati hidangan tradisional yang kaya akan rasa dan nutrisi ini bersama keluarga dan teman-teman

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun