Graphic organizer, seperti diagram pohon atau peta konsep, dapat membantu siswa memvisualisasikan hubungan antara ide pokok dan kalimat penjelas. Guru dapat meminta siswa untuk menuliskan ide pokok di bagian tengah dan kalimat penjelas di sekitarnya.
4. Memberikan Latihan Terarah
Guru dapat memberikan latihan yang terfokus, seperti:
Menyusun paragraf dari potongan kalimat.
Menemukan kalimat utama dalam paragraf yang sudah disiapkan.
Menulis paragraf dengan ide pokok yang sudah ditentukan sebelumnya.
Latihan ini membantu siswa memahami bagaimana ide pokok dan kalimat penjelas saling berkaitan.
5. Mendorong Membaca Aktif
Guru dapat melatih siswa untuk membaca secara aktif dengan memberi penanda atau menyoroti kalimat yang penting. Aktivitas ini melibatkan siswa secara langsung dalam proses membaca dan meningkatkan kemampuan analisis mereka.
6. Menggunakan Cerita Pendek atau Teks Narasi
Siswa SD cenderung lebih tertarik pada cerita daripada teks informatif. Guru dapat memanfaatkan cerita pendek untuk melatih siswa menentukan ide pokok. Sebagai contoh, setelah membaca cerita, guru dapat bertanya, "Apa inti cerita ini?" atau "Apa pesan utama dari cerita ini?"