Karena itu jugalah Nabi SAW sering berdoa " Â Â " Yang artinya "Wahai Dzat yang membolak-balik hati, kokohkanlah hatiku di atas agama-Mu" (HR. Tirmidzi no 3522)
Hati (Qolbu) dinamakan dengan nama ini karena ia yaitu mudah berbolak-balik. Karena itulah kita butuh untuk mengokohkannya karena ia adalah tempat awal hidayah masuk.
Selain itu diantara doa orang-orang yang memiliki keilmuan yang tinggi adalah  "  " yang artinya "Wahai Tuhan kami janganlah Engkau condongkan hati kami kepada kesesatan setelah Engkau berikan petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi-Mu, sesungguhnya Engkau Maha Pemberi."Â
Maka karena itulha jika ingin memperbaiki urusan dunia dan akhirat manusia maka harus dimulai dari hati.
Firman Allah SWT " " Â yang artinya "Yang demikian itu karena sesungguhnya Allah tidak akan mengubah suatu nikmat yang telah diberikan-Nya kepada suatu kaum, hingga kaum itu mengubah apa yang ada pada diri mereka sendiri. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui, "(QS. Al-Anfal :53)
Karenanya hendaknya kita harus terus berusaha untuk memperbaiki hati  karena dengan hatilah kita bisa meraih kebahagiaan dunia dan akhirat dan selamat dari siksa jahannam dan meraih syurga yang abadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H