Mohon tunggu...
Nabila Hasna
Nabila Hasna Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

Mahasiswa aktif Fakultas Ilmu Budaya Universitas Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Suwar Suwir Khas Jember, Oleh-Oleh Tradisional yang Mendorong Ekonomi Kreatif

8 November 2024   15:54 Diperbarui: 8 November 2024   16:00 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salah satu contoh usaha yang sukses adalah rumah produksi UD. Vina Madu, yang berlokasi di Desa Kebon Agung, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember.

UD. Vina Madu telah menjalankan produksi suwar-suwir selama sekitar 11 tahun. Berdiri sebagai usaha keluarga, mereka mampu menjaga eksistensi dan kualitas produknya di tengah persaingan yang semakin ketat dalam industri oleh-oleh khas daerah. Usaha ini memproduksi dengan kapasitas harian yang berkisar antara 50 hingga 250 kilogram, UD. Vina Madu mampu memenuhi permintaan pasar dalam jumlah besar sekaligus menjaga kualitas suwar-suwir sebagai camilan yang enak, higienis, dan terjangkau.

Suwar-suwir yang diproduksi UD. Vina Madu beragam dalam rasa dan kemasan, yang tidak hanya mempertahankan keaslian cita rasa tradisional tetapi juga terus berinovasi untuk menyesuaikan dengan selera konsumen modern. Inovasi ini membuat suwar-suwir semakin diminati oleh berbagai kalangan, baik lokal maupun luar daerah, karena memberikan konsumen banyak pilihan sesuai selera mereka. 

2. Toko Oleh-Oleh

Rumah Solar Jogja. Primadona Rumah Oleh-Oleh Jember Khas Jember. Diakses dari https://youtu.be/12GaDO9CayM?si=Pi-oo7X0VYraeqIP
Rumah Solar Jogja. Primadona Rumah Oleh-Oleh Jember Khas Jember. Diakses dari https://youtu.be/12GaDO9CayM?si=Pi-oo7X0VYraeqIP

Peluang usaha di bidang kuliner dan jajanan oleh-oleh memiliki potensi besar di berbagai daerah, terutama di wilayah-wilayah yang menjadi destinasi wisata. Usaha toko oleh-oleh yang menjual berbagai camilan khas lokal, seperti dodol, keripik, dan permen tradisional, menjadi incaran wisatawan yang ingin membawa pulang kenang-kenangan dari daerah yang mereka kunjungi. Toko oleh-oleh ini biasanya terletak di tepi jalan raya, dekat pusat kota, atau di lokasi strategis lain yang mudah diakses oleh pengunjung. Keberadaan toko oleh-oleh ini memberikan kenyamanan dan kepraktisan bagi masyarakat atau wisatawan untuk mendapatkan produk khas daerah dengan cepat dan mudah.

Di Kabupaten Jember, salah satu toko oleh-oleh yang terkenal adalah Toko Primadona. Berdiri sejak tahun 1982, Toko Primadona telah menjadi salah satu destinasi utama bagi wisatawan yang mencari oleh-oleh khas Jember. Berlokasi di Jalan Trunojoyo No.137, Kecamatan Kaliwates, Jember, toko ini berada di jalur strategis yang mudah dijangkau oleh pengunjung dari berbagai penjuru. Selama lebih dari tiga dekade beroperasi, Toko Primadona telah menjelma menjadi pusat oleh-oleh terkemuka yang menyediakan berbagai produk khas Jember, termasuk camilan, aksesori, dan pakaian bertema Jember.

Di antara produk yang paling diminati di Toko Primadona adalah suwar-suwir. Suwar-suwir di Toko Primadona tersedia dalam berbagai rasa, seperti durian, nanas, mangga, jeruk, apel, semangka, melon, anggur, pepaya, stroberi, sirsak, pandan, vanili, dan coklat. Inovasi rasa ini membuat suwar-suwir menjadi lebih variatif dan mampu menarik minat pembeli dari berbagai kalangan. Harga suwar-suwir di Toko Primadona juga cukup terjangkau, dengan harga mulai dari Rp20.000 per bungkus, sehingga dapat diakses oleh semua lapisan masyarakat.

Dukungan Pemerintah untuk Pengembangan Ekonomi Melalaui Usaha Suwar-Suwir 

ppid.jemberkab.go.id
ppid.jemberkab.go.id

Pemerintah Kabupaten Jember telah menunjukkan dukungan nyata terhadap pengembangan usaha suwar-suwir.Dikutip dari laman ppid.jemberkab.go.id,  salah satu bentuk dukungan adalah melalui pelatihan kewirausahaan yang diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Jember bekerja sama dengan Politeknik Negeri Jember. Pelatihan ini ditujukan bagi para pelaku Usaha Menengah (UM) dan mencakup materi tentang cara pengolahan suwar-suwir serta praktik langsung pembuatannya. Selain itu, peserta juga menerima bantuan alat dan bahan untuk memproduksi suwar-suwir, yang bertujuan meningkatkan kualitas dan kapasitas produksi mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun