Mohon tunggu...
Suyito Basuki
Suyito Basuki Mohon Tunggu... Editor - Menulis untuk pengembangan diri dan advokasi

Pemulung berita yang suka mendaur ulang sehingga lebih bermakna

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sambal Kacang Mbak Sih, Nikmat tapi Bikin Terharu

7 September 2024   10:48 Diperbarui: 7 September 2024   10:57 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bikin Terharu

Saat Mbak Sih memberikan sambal kacang, dia juga memberikan amlpop yang kemudian saya tahu berisi dua lembar uang kertas berwarna merah.  "Untuk adik yang kuliah."  Saya berusaha menolak karena saya lihat kondisi warungnya yang kecil dan belum tentu juga menghasilkan setiap harinya.

Namun Mbak Sih tetap menyodorkan amplopnya itu kepada saya.  Akhirnya saya terima dengan pemahaman bahwa itu wujud pemeliharaan Tuhan kepada kami sekeluarga.  Kami terharu.

Sambal kacang dari Mbak Sih kami bawa ke Ambarawa, sampai berminggu-minggu kami makan dengan sayuran yang telah direbus dicampur sambal kacang itu.  

Sambal kacang dari Mbak Sih biasanya kami beri air hangat secukupnya lalu diaduk, siaplah sudah menjadi sambal berkawan sayuran kol, kacang panjang atau daun ketela.  Kadang-kadang saya makan saja sambal kacang itu dicampur sedikit air, sebagai lauk nasi yang saya santap.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun