Film Pendek "Be Kind", Sebuah Perubahan Hidup Tak Dinyana

Film Pendek Be Kind, Sebuah Perubahan Hidup Tak Dinyana

Oleh: Suyito Basuki

Saya menemukan sebuah film pendek di twitter, berudarasi berkisar 6 menit.  Pada sudut film ada tulisan: Be Kind (Bersikap Baik).  Saya berpikir itu adalah judul filmnya.  Saya menonton film itu berulang-ulang dalam jarak hari yang berbeda.  Awalnya saya hanya merasa tertarik.  Ketika saya ulang lagi menonton dengan mencermati percakapan yang teksnya tertulis sebagai caption di bawah film yang tengah berputar, saya menjadi terpesona.

Saya kemudian melihat beberapa komentar terhadap film tersebut dari netizen.  Ada berbagai macam komentar.  Banyak yang berkomentar positif, tetapi ada pula yang memberi kesan film tersebut mungkin menjadi cerita imajinatif saja yang tidak bakalan terjadi di dunia nyata.  Namun saya lebih suka dengan komentar-komentar positif terhadap film ini.  Salah satu komentar saya kutip di sini.  Akun The Emperor @i_jandor, tertanggal 10 Juni memberi komentar: This so wonderful and inspiring.  God can use the least thing to surprise you.  This is a case point.  Very impressive and I love it...

Resume Film

Film dimulai dengan menampakkan seorang ibu muda, 30-an tahun yang berjalan di sebuah trotoar sepi.  Di belakangnya ada 2 orang laki-laki yang berusia 30-an tahun menguntit dan tiba-tiba menjambret hand phone ibu muda yang berambut pirang tersebut.  Kedua laki-laki itu berhasil dan berlari kencang meninggalkan ibu muda itu.

Tiba-tiba ibu muda itu berteriak memanggil supaya kedua laki-laki itu berhenti.  Ibu muda itu kemudian mengeluarkan sejumlah uang dan berkata,"Tunggu, ambil ini juga!"  Sontak kedua laki-laki yang masih bersaudara itu Kembali dan merampas segepok uang di tangan ibu muda itu, juga tasnya.  Namun salah satu laki-laki yang lebih muda merasa heran dengan tingkah ibu muda itu.  Saudara laki-lakinya berkata,"Apa urusannya?"

Tiba-tiba saja ibu muda itu menyeberang jalan dengan sembrono.  Hampir saja tertabrak mobil, untung saja salah satu laki-laki muda penjambret yang entah kenapa peduli menyelamatkannya.  Didorong rasa penasaran, kedua laki-laki itu kemudian pergi bersama ibu muda itu ke rumahnya.  Kedua laki-laki itu bermaksud merampok harta yang ada di dalam rumah ibu muda tersebut.

Saat kedua laki-laki penjambret tadi sampai di rumah ibu muda yang ternyata sebuah apartemen mewah, mereka terkagum-kagum. Satu orang dari mereka langsung menggasak perhiasan ibu muda itu.  Laki-laki yang tadi menyelamatkan ibu muda itu, yang ternyata Bernama Mike itu setelah memberi palang pintu kamar wanita mud aitu berinisiatif menghubungi suami ibu muda itu, ingin tahu sesungguhnya apa yang tengah terjadi. Saat terhubung, langsung muncul pesan suara bahwa suami wanita muda itu tidak lagi membutuhkannya, suara di Seberang berkata,"I have new girl friend, I have new life... I don't need you anymore..."  Tiba-tiba seorang anak masuk, rupanya anak lelaki dari wanita muda itu masuk rumah, mungkin pulang sekolah.  Paham dengan situasi, Mike laki-laki yang memiliki perhatian itu, masuk ke kamar di mana ibu muda itu akan minum segenggam pil penenang.

Mike melihat wanita muda itu akan bunuh diri dengan minum pil-pil penenang.  Laki-laki itu berkata kepada wanita muda itu bahwa anak laki-lakinya, masih membutuhkannya.  Sebelumnya Wanita muda itu berkata bahwa tidak ada lagi orang yang membutuhkannya di dunia ini. Mike laki-laki itu kemudian bercerita, kenapa ia dan kakaknya sampai hidup sebagai penjambret di jalan.  Laki-laki itu berkata bahwa saat mereka kecil, ayah mereka meninggalkan ibunya.  Ibunya meninggal melahirkan.  Dengan demikian maka Mike dan kakaknya itu hidup di jalanan dengan melakukan kejahatan untuk bertahan hidup.