Mohon tunggu...
Suyito Basuki
Suyito Basuki Mohon Tunggu... Editor - Menulis untuk pengembangan diri dan advokasi

Pemulung berita yang suka mendaur ulang sehingga lebih bermakna

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Satu Lagi AU, Beralih ke Centang Biru

2 Juli 2022   07:10 Diperbarui: 2 Juli 2022   07:13 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menulis dan menulis (Sumber Foto: yoursay.suara.com)

Sejak akhir Juni 2022 yang lalu hingga hari ini, notifikasi yang saya dapatkan adalah supaya saya menambah 1 lagi artikel AU atau headline supaya status verifikasi atau centang biru saya dapatkan.  Sebagai info saja saat ini tetulis saya telah mendapatkan 19 artikel yang dinilai sebagai  AU tersebut.  Berarti untuk mendapatkan status centang biru, dibutuhkan 20 AU.

Semoga saja di antara artikel-artikel yang saya tulis hari-hari ini ada yang dinilai memenuhi syarat untuk dinaikkan menjadi AU.  Sampai hari ini, jujur saya belum bisa mengerti jenis artikel apa yang bisa menjadi AU.  Mungkin dari segi jumlah viewer sebuah artikel dipertimbangkan dijadikan AU?  Tetapi saya lihat tidak juga.  Ada tulisan saya yang memiliki viewer lumayan juga tidak kunjung menjadi AU.

Tapi ya sudahlah, toh sejak awal, dari centang polosan hingga centang hijau tetap saja menulis dengan niatan mengembangkan talenta serta menyalurkan hobi.  Harapannya semoga tulisan-tulisan dapat bermanfaat bagi orang lain.  Syukurlah kalau bisa menjadi sarana advokasi bagi sesuatu, seseorang atau sebuah komunitas  yang suaranya perlu didengar oleh pihak-pihak yang berkepentingan.  Menulis dari level Debutan, Yunior, dan Taruna saya jalani dengan suka cita.  Entah nanti sampai tataran apa, biar admin yang mengaturnya.

Yang Saya Belum Ketahui

Saya baru menulis sekitar 6 bulan di kompasiana, masih tergolong baru ya.  Beberapa hal yang saya kadang masih bertanya secara soliloqui.

1. Saya bersyukur pada  bulan April dan Mei 2022 ini mendapat K.Rewards.  Cuma saya belum tahu cara admin menghitungnya seorang kompasianer mendapat nominal K.Rewards itu.  Secara umum dikatakan, seorang penulis akan dihitung mendapat K.Rewards setelah tulisannya mencapai akumulasi 3.000 viewer tiap bulannya.  Kalau tidak salah mungkin akumulasi viewer tulisan saya di bulan Mei mencapai kurang lebih 15.000, tetapi K.Rewards yang saya terima 159.015.  Padahal dengan tulisan di bulan April dengan viewer kurang dari 10.000, saya mendapat K.Rewards sekitar 220.000.  Cuma ya sudahlah, toh tujuan utama menulis di kompasiana bukan melulu soal finansial.

2. Kadang saya mendapati rekan kompasianer mengganti rating.  Mengganti rating itu mungkin sebelumnya dia sudah menentukan rating, tapi karena belum sukses atau belum muncul ratingnya, dia memencet rating dengan rating yang berbeda dari semula, mungkin saja kompasianer itu lupa rating sebelumnya.  Sebagaimana kita tahu, rating itu mulai dari: unik, menghibur, menarik, inspiratif, bermanfaat dan aktual.  Urutan ini apakah menunjuk nilai tertentu atau tidak, saya juga belum tahu.

3. Dikehendaki oleh admin tulisan yang dibuat supaya tidak mengandung unsur SARA dan menimbulkan konflik golongan.  Tetapi kenyataannya ada satu dua tulisan yang muncul yang nada-nadanya terus menjelek-jelekkan pemerintah dan presiden sebagai kepala negara. Sebetulnya saya mau memberi comment yang gimana gitu sebagai counter attack, tetapi saya pikir ulang lagi ya ngapain sih berebut tulang tanpa isi? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun