Setelah bawang merah, bawang putih, cabe dipotong-potong tipis, demikian juga tomat; maka bumbu ini kemudian digoreng dengan minyak sedikit (bahasa Jawanya: digangsa), setelah itu daun salam, lengkuas dimasukkan kemudian diberi air sedikit saja. Â Baru kemudian sayuran buncis yang telah disiapkan dimasukkan setelah beberapa waktu, tambahkan garam, gula jawa dan bumbu masak secukupnya. Â Setelah dirasa matang, buncis jangan terlalu lembek, siap disajikan.
Menu ayam bumbu rujak ini juga termasuk jenis masakan hasil rebusan. Â Bumbu yang dibutuhkan: bawang merah, bawang putih, cabe merah dan cabe rawit dan kemiri. Â Bumbu ini semua ditumbuk halus. Â Disiapkan juga gula jawa, asam jawa, serai, jahe dan kunyit yang digeprak, daun salam, daun jeruk, lada, dan tentunya garam. Â Bumbu yang telah ditumbuk halus digoreng dengan sedikit minyak, kemudian diberi air secukupnya. Â
Setelah itu gula jawa, asam jawa, serai, jahe dan kunyit yang digeprak, daun salam, daun jeruk, lada dimasukkan demikian juga dengan garam. Â Setelah itu dimasukkan ayam yang telah dipotong-potong. Â Tambahkan bumbu masak jika diperlukan. Â Tutup wajan tempat untuk memasak supaya daging ayam menjadi empuk dan matang dan siap disajikan. Â Jika mau sensasi panggang, maka ayam kita angkat dari wajan dan dipanggang atau dibakar menggunakan api arang.
Menu sate ayam itu juga masakan bukan hasil dari menggoreng, tetapi hasil dari memanggang atau bakaran. Â Bumbu yang dibutuhkan untuk membuat sate dan proses pembuatannya seperti ini: kacang tanah goreng yang sudah dihaluskan, daun jeruk. Â Bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting diiris tipis-tipis dan kemiri, digoreng dengan sedikit minyak lalu ditumbuk hingga lembut. Â
Bersama dengan gula merah yang telah dihaluskan bumbu itu diberi air dan dipanaskan dengan api yang kecil, lalu diberi kecap manis serta jeruk nipis ditambahkan. Â
Daging ayam yang telah disayat-sayat kecil dan ditusuk pakai bilah bambu yang berbentuk lidi yang telah disiapkan, kemudian dipanggang atau dibakar di atas arang. Â Setelah dirasa matang maka dilumuri dengan bumbu yang telah dihangatkan, setelah itu sate ayam siap disajikan.
Menu garang asem ayam juga masakan bukan hasil digoreng, tetapi dikukus. Â Dikukus ini diambil dari bahasa Jawa yang berarti dimasak dengan cara dikenai uap. Â Pada masa lampau, di masyarakat Jawa dikenal adanya alat memasak dandang dan kukusan. Â Kukusan sendiri terbuat dari anyaman bambu yang bentuknya seperti trapesium terbalik. Â
Bumbu untuk memasak garang asem ini dan cara memasaknya adalah sebagai berikut: bawang merah, bawang putih cabai rawit iris dan utuh, tomat, belimbing wuluh atau asam jawa, serai dan lengkuas yang telah digeprak, daun salam, gula garam secukupnya, kaldu bubuk dan santan. Â Bumbu dicampur santan dalam sebuah tempat. Â
Santan yang telah dicampur bumbu ini dituangkan pada potongan daging ayam yang sudah diletakkan di dalam bungkus daun pisang. Â Kemudian ayam dikukus hingga matang dan siap disajikan.
Menu tahu atau tempe bacem juga hasil olahan masakan bukan digoreng tetapi direbus. Â Bumbu masak dan cara pengolahannya sebagai berikut: bawang merah, bawang putih, tumbar, kemiri dengan garam ditumbuk, lengkuas diiris. Â Setelah itu digangsa atau digoreng dengan sedikit minyak. Â Air secukupnya dimasukkan bersama dengan daun salam dan gula merah. Â