Mohon tunggu...
S Ethex
S Ethex Mohon Tunggu... PNS -

Belajar menulis cerpen, puisi, esai, dan sudah dibuplikasikan di media massa. Bekerja di UPT Dinas Pendidikan Kec. Mojosari. Dosen di Institut Agama Islam Uluwiyah (IAIU) Mojokerto

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Daun

31 Januari 2012   04:34 Diperbarui: 6 Juli 2015   05:52 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kau tak akan diam selalu bergerak bergoyang

karena angin selalu datang menggerakkanmu

yang tak mungkin kau hindari tak mengikuti

gerakkan angin yang datang hari ini

sampai kapanpun kau tak mungkin menghindari

angin yang datang setiap hari

pada pohon kau bersetia tak akan tergoda

apalagi meninggalkan pohon di mana

kau selama ini berjanji

daun sudah menjadi kondratmu sendiri

yang harus menerima angin setiap hari

bergoyang mengikuti tanpa berhenti

gerakkan angin yang terjadi

sifatmu yang setia pada pohon

tak akan terganti

sebab nama pohon itu

selalu melekat pada dirimu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun