Pertama kali bagi saya mengikuti upacara di perkebunan teh. Tempat yang jauh dari hiruk pikuk kota, tempat yang justru kemeriahan peringatan hari ulang tahun Indonesia terlihat begitu terasa dan begitu semarak.Â
Hari itu kami mengikuti upacara bendera memperingati HUT RI ke-72 di lapangan Perkebunan Teh Malabar, Pangalengan, Bandung, Jawa Barat. Upacara ini diinisiasi oleh Kementrian BUMN dan diikuti setidaknya 1.000 peserta termasuk kami, Kompasianer.
O ya, malam sebelum upacara kami mengikuti malam tirakatan yang diisi dengan makan malam bersama serta diskusi santai dengan Direktur Utama Bank Mandiri, Bapak Kartika Wirjoatmodjo yang pada upacara menjadi inspektur upacara. Kami berbincang santai tentang Indonesia, tentang pencapaian Bank Mandiri sejauh ini serta berbagai hal lainnya. Seperti biasa, acara kita akhiri dengan foto bersama. Selanjutnya kami kembali kepenginapan untuk bersiap.
Pukul 06.00 WIB kami sudah bersiap, kemeja putih yang kami kenakan mengingatkan kami akan upacara bendera di sokolah dulu. Bahkan salah satu rekan kami bergumam "Wah, udah puluhan tahun tidak upacara nih. Terakhir pas SMA ..."
Wah iya juga, sepertinya  sudah lama tidak upacara. Saya sendiri ikut upacara 17an 2 tahun lalu saat masih menjadi pengurus sebuah organisasi di kota Solo.Â
Upacar berjalan khidmat, sebagian besar petugasnya adalah warga setempat. Salah satunya pak Acin, ketua Legiun Veteran Kecamatan Pangalengan  yang hari itu bertugas membaca naskah Proklamasi. Berbeda halnya dengan beberapa upacara yang saya ikuti, upacara bendera kali ini disesaki oleh warga sekitar. Ribuan warga hadir untuk mengikuti upacara dan menyaksikan berbagai atraksi yang sudah disiapkan panitia.
- Bantuan Bedah rumah 724 rumah veteran di Jawa Barat.
- Bantuan Renovasi tribun lapangan sepakbola, renovasi SDN 01 dan 03, 5 unit ko kontainer toilet lapangan, 260 seragam sekolah SDN 01 dan 03 Malabar, Pangalengan.
- Bantuan Renovasi masjid Al Hikmah Madalawangi, Pangalengan.
- Beasiswa untuk 27 siswa SMAN Jawa Barat.
- Bantuan untuk Taman Bacaan Masyarakat desa Cibinong.
Selain itu, pada kesempatan yang sama digelar kegiatan vaksinasi Hepatitis B gratis untuk 500 masyarakat di kawasan PT PN VIII khususnya di desa Sukamah dan desa Banjarsari . Acara pemberian vaksinasi ini dipusatkan di SD Negeri Malabar 3, Pangalengan, Bandung.
Bantuan CSR bedah rumah yang disampaikan oleh BUMN melalui Direktur Bank Mandiri ini nilainya mencapai 28 milyar. Adapun dana tersebut berasal dari 10 BUMN yaitu Bank Mandiri, Bio Farma, BRI, BNI, BTN, Telkom, Pegadaian, PT Pembangunan Perumahan, Pupuk Indonesia, dan Pelindo II yang akan digunakan untuk merenovasi 724 rumah veteran. Menurut Diah Marta Budianingsih, Manager Senior CSR Bank Mandiri "Mandiri mendapat bagian renovasi 150 rumah yang tersebar di Jawa Barat yakni di Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kabupaten Garut dan Tasikmalaya".
Seusai upacara, kami diberi kesempatan untuk mengunjungi salah satu rumah veteran yang di bedah. Lokasi rumah veteran tersebut tidak terlalu jauh dari tempat kami mengikuti upacara bendera. Bapak Taslim, anggota legiun Veteran mengaku senang rumahnya di bedah oleh Bank Mandiri. Hal yang sama disampaikan oleh Pak Acin, koordinator Legiun Veteran di kecamatan Pangalengan yang mengatakan bahwa baru kali ini veteran mendapat perhatian lebih. "Di kecamatan Pangalengan, sisa pejuang tinggal beberapa orang. Kami senang mendapat perhatian Bank Mandiri. Baru kali ini kita mendapat bantuan seperti ini"
Sementara itu Direktur Utama Bank Mandiri, Kartika Wirjoatmodjo, menyampaikan bahwa aksi kepedulian sosial tersebut juga merupakan bagian dari rangkaian kampanye BUMN Hadir untuk negeri dalam menyambut HUT Kemerdekaan RI ke-72. Ia berharap melalui aksi sosial ini bisa menunjukkan semangat dan jati diri insan BUMN yang senantiasa berbaur dan berbagi kebahagiaan dengan masyarakat. "Inilah salah satu bentuk realisasi spirit BUMN Hadir untuk Negeri,"
