Payung dalam tradisi keseharian merupakan alat untuk menutupi tubuh dari panas dan guyuran hujan. Payung atau umbrella dalam bahasa Inggris berasal dari bahasa latin "umbra", yang berarti bayang-bayang. Payung sudah digunakan oleh manusia sejak 4.000 tahun yang lalu. Awalnya payung kuno didesain khusus hanya untuk melindungi sang pemakai dari terik panas matahari, namun akhirnya didesain juga untuk pelindung terhadap hujan. Ragamnyapun beraneka jenis.Â
Di Indonesia kita mengenal Tasikmalaya yang bisa dibilang sebagai sentra payung tradisional. Namun tahukah anda, bahwa ternyata ada banyak daerah di Indonesia yang juga menjadi pusat produksi payung-payung tradisional. Ada Juwiring di Klaten, Kalibagor di Banyumas dan beberapa daerah lainnya seperti Bali, Riau dan lain-lain. Masing-masing daerah memiliki kekhasan tersendiri.
Festival Payung lndonesia diikuti oleh peserta Kabupaten Bau Bau (Sulawesi Tenggara), Palu (Sulawesi Tengah), Kabupaten Kuantan Sengingi (Riau), Padangpanjang (Sumatra Barat), Bengkulu, Jakarta, Bandung, Tasikmalaya, Yogyakarta, Banyumas, Solo, Pekalongan, Klaten, Bali dan Malang. Tiga negara juga berpartisipasi, yaitu Cina, Jepang dan Thailand. Para peserta akan mengekspresikan karya-karya dalam agenda acara : Pasar Payung, Workshop, Â Tari payung, Solo Dance Festival, Karnaval Payung, Sarasehan & Refleksi 'Di bawah Payung lndonesia', pembicara Taufiq Razen (budayawan) dan Heri Priyatmoko (sejarawan).
Partisipan dari Cina, Mi Chen dan Jinze Lyu (designer payung ‘bamboo words’) akan memberikan workshop. Dari Thailand akan memberikan worshop, tampil di fashion show, dan lukis payung.  Dari Jepang, Jasmine Okubo dan Miray Kawashima hadir dalam Solo Dance Festival. Adapun rute karnaval payung : Gelanggang Pemuda Bung Karno - stadion Manahan - Ji. Adi Sucipto - Mt. Haryono - Ji. Raden Mas Said -Taman Balekambang.
[caption caption="Menara Payung Harapan, spot paling disukai untuk berselfie ria"]
Menariknya, biar mengikuti tradisi kekinian anak muda. Panitia membuat beragam kreatifitas mulai dari menara payung harapan yang memanjakan anak muda yang suka berselfie ria hingga untaian payung diatas awan.Â
[caption caption="Pembuatan Payung Rajut"]
[caption caption="Ada yang tau ini bahannya dari apa? ... plastik pembungkus kopi sachet"]
[caption caption="Ornamen payung dipasang diberbagai sudut taman Balekambang"]
[caption caption="Ornamen patung dari bambu"]
Oya, berikut jadwal acara yang saya peroleh dari panitia. Siapa tau anda tertarik untuk mengikuti workshop, mengikutkan putra-putrinya untuk ikut melukis payung atau sekedar menyaksikan perform dari berbagai daerah di Indonesia dan 4 negara lainnya.
Â
RUNDOWN FESTIVAL PAYUNG LNDONESIA 2015
JUMAT, 11 SEPTEMBER 2015
15.30 - 15.35 Â : Pembukaan oleh MC
15.35-15.45 Â Â Â : Â Tari Silat Payung (Kab Kuantan Singingi Riau)
15.45 - 15.50 Â : Sambutan Panitia
15 50 - 16.05 Â : Bengawan Symphoni Orchestra featuring
16.05 – 16.10  : Sambutan Pj. Walikota Surakarta
16.10 - 16.15Â Â : Sanmbutan dan Pembukaan Festival Payung
16.15 - 16.25Â Â : Sanggar Metabudaya (Solo)
16.25 16.35 Â Â Â : Tari dari Kembang Lawu Karanganyar
16.35 - 16.45 Â : Tari Payung Tasikmalaya
WORKSHOP
15.00-17.00 : workshop payung Tradisi dan Kreasi (Tasikmalaya, Juwiring (Klaten), Â Kalibagor (Banyumas), Rumah Rajut, Gropesh, dan Thailand
19.00 - 19.15 : Tari Pembuka (Sanggar Gar Dancestory Lampung
Solo Dance Festival
19.15 – 19.25 : Ferry Alberto Lesar (IKJ Jakarta)
19.25 – 19.35 : Ni Putu Eka Laksmi Dewi (ISI Denpasar Bali)
19.35 - 19.45 :Â Jasmine Okubo (Jepang)
19 45 - 19.55 : Iwan Dadijono (ISI Jogjakarta)
Â
SABTU,12 SEPTEMBER 2015
08.00 - 12.00 Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â : Workshop Payung Tradisi Cina
10.00 - 12.00 Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â : Workshop Payung Tradisi Thailand
13.00 - 15.00             : Workshop Payung Tradisi Tasikmalaya, Workshop Payung Kreasi Daur Ulang Sampah, Workshop Payung Tradisi Kalibagor (Banyumas)
15.00 – 17.00             : Workshop Payung Tradisi Juwiring (Klaten), Workshop Payung Kreasi Rajut, Workshop Desain Payung Cina
Workshop Tari Payung
13.00 – 15.00 : Workshop Tari Payung Teduh Sari (Bali)
15.00 – 17.00 : Workshop Tari Silat Payung (Riau)
PENTAS SORE HARI
15.00 – 15.10 : Sanggar Semarak Candra Kirana
15.10 – 15.20 : Kembang Setaman Karanganyar
15.20 – 15.30 : Kota Bau-Bau Sulawesi Tenggara
15.30 – 15.45 : Black Vodoo Dance Crew Solo
15.45 – 15.55 : Sanggar Gatra Bengkulu
 PENTAS MALAM HARI
19.00 – 19.10 : Pesona Nusantara Percussion
19.10 – 19.20 : Umbrella Fashion Show oleh Uzy Fauziah (DJ by Uzy)
19.20 – 19.30 : Umbrella Fashion Show oleh Thailand
19.30 – 19.40 : Umbrella Fashion Show oleh Rory Wardana
SOLO DANCE FESTIVAL
19.40 - 19.55 Â : Alfiyanto (ISI Bandung)
19.55 - 20.10Â Â : Iin Ainar Lawide (Palu)
20.10 - 20.25Â Â : Miray Kawashima (Jepang)
20.25 - 20.40Â Â : Harhy Syahmita (ISI Padang Panjang)
20.40 - 20.55Â Â : Anny Meilia Shofa (Malang)
20 55 - 21.10 Â : Bambang Mbesur(Solo)
Â
MINGGU, 13 SEPTEMBER 2015
09.00 - 12.00: Lomba Lukis Payung
PENTAS TARI
09.00 - 09.10: SD Cemara Dua
09.10 - 09.20: SD Marsudirini
09.20 - 09.30: SD Muhammadiyah 1
09.30 - 09.40: SD Pangudi Luhur
09.40 - 09.50: SD Warga
09.50 - 10.00: Sanggar Tari Kusuma Aji Ktaten
10.10 - 10.20: Kabupaten Kuantan Singingi Riau
10.20 - 10.30: Sanggar Gar-Dancestory Lampung
10.30 - 10.40: Tari Tasikmalaya
WORKHSHOP
09.00 – 11.00: Tasikmalaya, Juwiring (Klaten), Kalibagor (Banyumas), Rumah Rajut, Gropesh, dan Thailand
SARASEHAN & REFLEKSI
09.00 – 11.00 : Sarasehan dan Refleksi ‘Dibawah Payung Indonesia Oleh Taufiq Razen (budayawan) & Heri Priyatmoko (sejarawan)
Karnaval Payung
15.00 – 17.00 : Rute stadion Manahan - Taman Balekambang