Mohon tunggu...
SUYANIK SUYANIK
SUYANIK SUYANIK Mohon Tunggu... Guru - Penulis

Hobi traveling

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kecewa

10 Oktober 2024   20:44 Diperbarui: 10 Oktober 2024   21:20 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lama kau berjalan 

di penghujung jalan itu kita pernah berdua. Kau dengan setia menungguku.

Melepaskan dera yang mengikat janji.

Janjimu tuk selalu bersama.

Kau ketuk pintu pintu tertutup.

Kau paksa buka.

Sedangkan telah terpendam dalam kecewa.

Aku berusaha memendamnya.

Tapi kau mendobrak dengan rasa.

Sampai aku pada akhirnya luluh, lemah tiada berdaya.

Betapa kuat rasa yang kau berikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun