Mohon tunggu...
Sutomo Paguci
Sutomo Paguci Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat

Advokat, berdomisili di Kota Padang, Sumatera Barat | Hobi mendaki gunung | Wajib izin untuk setiap copy atau penayangan ulang artikel saya di blog atau web portal | Video dokumentasi petualangan saya di sini https://www.youtube.com/@sutomopaguci

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

4 Hal Menyenangkan Jalur Selatan Gunung Marapi

22 Oktober 2022   18:44 Diperbarui: 23 Oktober 2022   04:59 1201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengambil stok air (Dokumentasi Pribadi)

Berbeda dengan jalur Kotobaru/Batupalano. Di sini tidak bisa melihat pemandangan danau Singkarak, kecuali harus berjalan hingga ke arah puncak Merpati.

Pemandangan danau Singkarak dari jalur selatan (Dokumentasi Pribadi)
Pemandangan danau Singkarak dari jalur selatan (Dokumentasi Pribadi)

Sensasi sampai di taman bunga

Setelah berjalan 7-8 jam, para pendaki akan sampai di taman bunga edelweiss yang indah. Sensasinya luar biasa.

Tanda sudah sampai ke taman bunga para pendaki akan bertemu tugu Getrakoda lama. Tugu Getrakoda yang baru berjarak 10 menit perjalanan dari sini ke arah puncak Merpati.

Di sini para pendaki bisa melihat hamparan bunga edelweiss yang memutih sejauh mata memandang.

Di samping itu, di utara nampak pemandangan puncak Merpati 2.774 mdpl yang megah dan puncak Garuda 2.891 mdpl di arah timur.

Berkemah dan senja di taman bunga (Dokumentasi Pribadi)
Berkemah dan senja di taman bunga (Dokumentasi Pribadi)

Berkemah dekat sumber air

Terasa sangat menyenangkan bisa berkemah persis di dekat sumber air yang bersih. Mudah mendapatkan air gunung yang segar dan tak berbau belerang.

Mengambil stok air (Dokumentasi Pribadi)
Mengambil stok air (Dokumentasi Pribadi)

Sangat berbeda dengan tempat berkemah bernama "cadas" bila melalui jalur Kotobaru/Batupalano.

Di cadas sangat jarang ada air bersih. Kalau pun ada air sudah tercemar sampah dan tinja pendaki.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun