Sedangkan tenda kapasitas dua orang dengan frame aluminium ada di pasaran dengan harga kisaran Rp500.000.
Bila anggaran memadai bisa lebih bebas memilih tenda dengan bahan lebih ringan lagi, seperti bahan luar (outer) dari nilon 10D, 15D, dan 20D. Dengan frame aluminium tentu saja. Dan kapasitas disesuaikan kebutuhan.
Penulis pribadi saat mendaki sendirian menggunakan tenda kapasitas satu orang maksimal dua orang dengan bobot 1-2,5 kg.
Kantong tidur
Bahan kantong tidur (sleeping bag) terbaik terbuat dari bulu angsa yang ringan dan bagus memerangkap panas tubuh pemakainya. Hanya saja harganya mahal.
Untuk gunung-gunung di Indonesia sebenarnya sudah cukup kantong tidur berbahan polar atau dacron berharga murah dengan ketahanan suhu sampai 15 derajat celcius. Cukup banyak yang berbobot kisaran 500 gr.
Bila dirasa masih dingin, bagian luar kantong tidur bisa dilapisi dengan isolasi aluminium emergency blanket atau thermal bivvy.
L o g i s t i k
L o g i s t i k  atau bahan makanan terdiri dari kelompok bahan makanan pokok (bisa beras atau roti) dan minuman atau makanan cemilan selama di jalan dan tempat camping.
Bila mendaki 2 hari 1 malam maka makanan pokok sebaiknya dilebihkan 1 hari buat jaga-jaga. Selebihnya bawa cemilan berupa coklat, wafer, permen, minuman jahe, kopi dan sebagainya.
Saat mendaki sendirian penulis cukup membawa beras 350 gr atau seperempat kilo lebih sedikit untuk tiga kali masak---sore sesampai di tempat ngekem terakhir dan siang keesokan harinya. Satu porsi beras terakhir disisakan buat jaga-jaga.
Hitung dengan cermat. Hindari bawah logistik berlebihan karena cuma akan membebani punggung waktu turun atau terpaksa ditinggal sehingga menghasilkan sampah gunung.
Teknik pengepakan
P a c k i n g -Â biasakan membuat daftar tertulis (gears list) barang wajib apa saja yang harus dibawa pergi mendaki gunung. Daftar tertulis begini sangat berguna untuk menghindari barang tertinggal (kelupaan). Checklist satu per satu barang yang akan dibawa.