Mohon tunggu...
Sutomo Paguci
Sutomo Paguci Mohon Tunggu... Pengacara - Advokat

Advokat, berdomisili di Kota Padang, Sumatera Barat | Hobi mendaki gunung | Wajib izin untuk setiap copy atau penayangan ulang artikel saya di blog atau web portal | Video dokumentasi petualangan saya di sini https://www.youtube.com/@sutomopaguci

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Suara Indah dari Surga, Suara Jelek dari Neraka

21 Februari 2013   11:01 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:56 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maaf, yang merasa suaranya jelek mohon jangan tuntut saya ke pengadilan karena opini ini. Saya percaya kalau suara yang indah asalnya dari surga. Sebaliknya suara yang jelek asalnya dari neraka. He-he-he. Bagaimana bisa.

Jangan ditanya basis teorinya. Jelas tidak ada. Semau-mau saya saja. Ini untungnya nulis di blog sosial, tidak jelas teorinya pun tetap bisa terbit tulisannya.

Baiklah. Coba, siapa sangka Susan Boyle (51) memiliki suara emas, sampai suatu hari ia mengikuti Britain's Got Talent pada tanggal 11 April 2009, tepat dua minggu setelah ulang tahunnya yang ke-48 tahun. Ke mana saja ia sebelumnya? Garis takdir belum menuntunnya untuk memperlihatkan anugerah ilahi berupa suara emas, sampai ia beranjak tua.

Hal sebaliknya terjadi pada Connie Talbot (12), juara dua Britain's Got Talent tahun 2007. Takdir telah menuntunnya untuk menunjukkan bakat pada usia yang masih sangat muda (7 tahun). Connie kecil selalu mendorong ibunya untuk mendaftarkan dirinya dalam ajang pencarian bakat itu.

Hampir sama dengan pengalaman Choi Sung-Bong (23), seorang gelandangan merangkap pedagang kecil dan buruh tani, kemudian menjadi terkenal di seluruh dunia berkat kualitas vokalnya dalam ajang pencarian bakat di Korea Selatan (Korea's Got Talent) tanggal 6 Juni 2011 lalu. Sung-Bong membawakan "Nella Fantasia" dengan sangat apik sesuai kharakter vokalnya.

Itu pula yang terjadi pada bakat-bakat muda (dan tua) seperti diperlihatkan Fatin Sidqia Lubis, Mikha Angelo, Shena Malsiana, Iin Nur Indah dll dalam ajang pencarian bakat X-Factor Indonesia 2013. Mereka memiliki suara emas karunia ilahi.

Suara emas mampu menggetarkan dinding langit. Sebaliknya suara jelek tapi maksa nyanyi mampu merobek dinding telinga seseorang.

Lah, suara yang indah karunia ilahi, kalau suara yang jelek? Ya karunia ilahi juga. Bakat beda-beda. Suara yang jelak berasal dari neraka, dan neraka itu punya Tuhan juga. Maksa dotkom. Oh, ya, jujur, yang bersuara jelek itu termasuk saya.

(SP)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun