Tunggal putri: Tomoka (Jepang), Pompawee (Thailand), An Se Young (Korea), Gregoria (Indonesia).
Tunggal putra: Lee Cheuk Yiu (Hong Kong), Â Viktor Axelsen (Denmark), Weng Hong Yang (China), Jonathan Christie (Indonesia).
Ganda putri : Li Yi Jing / Luo Xu Min (China), Higashino Sakuramoto (Jepang), Pearly Tan / Thinaah (Malaysia), Kim Hye Jeong / Kong Hee Yong (Korea).
Ganda putra: Aaron Chia/ Soh Wooi Yik, Goh Sze Fei / Nur Izzuddin (Malaysia), Kim Won Hoo / Seo Seung Jae (Korea), Radkireddy /Shetty (India).
Ganda campuran : Gicquel / Delrue (Prancis), Chen Tang Jie/ Toh Ee Yi, Goh Soon Huat / Shevon Lai (Malaysia), Jiang Zhen Bang / Wei Ya Xin (China).
Kali ini China tidak terlalu superior, di luar dugaan tunggal putri tak satu pun berhasil mencapai semi final. Ini adalah kesempatan emas bagi Gregoria asal bisa menaklukkan Seyoung, di final lawannya relatif lebih ringan. Jadi semi final tunggal putri adalah final kepagian bagi Jorji.
Ganda putra, China juga tak ada wakil di semi final, bahkan terjadi duel Korea dan India melawan Malaysia.
Ganda putri, China hanya meloloskan satu wakil ke semi final. Pada Malaysia Open 2025 meloloskan tiga wakil meski juara diraih Jepang.
Ganda campuran, China tetap konsisten, Prancis justru menyeruak bersama dua ganda campuran Malaysia.
Untuk tunggal putra, China kali ini diwakili Weng Hong Yang yang akan bertemu Lee Cheuk Yiu, Hong Kong. Dan Jonathan Christie akan bertemu Viktor Axelsen dari Denmark.
Tuan rumah India kali ini babak belur, tunggal putra hanya Kiran George yang sampai quarter final, lainnya Priyanshu, Â Prannoy, Kidambi dan Zen sudah tersingkir lebih awal. Ganda putri juga babak belur. Tunggal putri hanya Pusarla yang mencapai quarter final. Yang tetap konsisten hanya ganda putra Radkireddy /Shetty berhasil maju ke semi final.