Membaca buku ini harus
dengan pikiran terbuka, bijak dan berusaha mendengarkan alasan dari kedua belah pihak (cover both side). Buku ini boleh dianggap sebagai tulisan pihak pertama. Semoga segera terbit buku tulisan pihak lainnya yang mendukung atau meluruskan tulisan pada buku ini. Apalagi pembaca yang tergolong awam, serta tidak mengenal seluk beluk virus, kesehatan, ekonomi dan politik.Tentu merasa galau, benarkah semua  yang tertulis dalam buku ini.
Memang sulit untuk menjadi pihak yang benar ditengah kerumunsn pihak yang tidak benar. Semua ini hanya Tuhan yang tahu. Seperti dicontohkan kisah Ramayana dalam buku ini, perbedaan dalam menyikapi kebenaran antara saudara kembar Kumbokarno dan Wibisono (hal. 234-235).
Biarlah waktu yang akan membuktikan suatu kebenaran. Sepandai-pandainya orang menyembunyikan kebusukan, suatu saat baunya pasti akan tercium.
Data buku
Judul: Kedaulatan yang Tergadai
Penulis ' Dr. dr. Siti Fadilah Supari Sp. JPK
Tebal : 266 halaman (termasuk cover)
Cetakan pertama: 2024
Penerbit : Onbloss creative, Bogor.
Chief Editor: Hartin Rosaline
Editor: Alia Fathiyah