Huang Fei Hong hidup pada perioda tahun 1856-1925 menghabiskan masa mudanya di Foshan, dia merasa sebagai rakyat jelata.
Huang Fei Hong meninggal dunia akibat depresi berat, setelah kebakaran kliniknya dan terbunuhnya putra kesayangannya.
Melalui museum ini, kami dapat mengikuti riwayat Huang Fei Hong serta menyaksikan koleksi barang-barang yang terkait dengannya.
Kuil Foshan dibangun pada dinasti Song, dan difenovasi oleh dinasti Ming.
Li Daiwan, seorang Menteri yang asli penduduk Foshan menuliskan sebuah bait yang melukiskan topografi Foshan, "Tiga patung muncul dalam bentuk burung Phoenix."
Dan bait kedua  "Kekuatan naga menciptakan sebuah gua di langit".
Dua bait ini terdapat di pintu masuk kuil.
Dan menurut legenda di Foshan, pernah hidup seorang biksu, yang mengajarkan teologi Buddha, dan penduduk menemukan tiga patung Buddha perunggu kecil ditempat sekarang berdiri kuil guna memuja sang Buddha.
Itulah sebabnya kota Jihua kini bernama Foshan yang artinya Gunung Buddha.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H