Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Manjanya Istri Bila Sedang Hamil

9 November 2024   05:00 Diperbarui: 9 November 2024   08:28 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Evi dan Anto adalah sepasang suami istri nuda yang baru saja menikah, kira-kira enam bulan yang lalu. Kini Evi sudah menunjukkan gejala berbadan dua. Keduanya merasa senang, karena sebentar lagi akan memiliki momongan. Dan hal ini membuat Anto makin rajin dalam bekerja.

Seperti lazimnya wanita hamil muda, manjanya pasti bertambah. Banyak permintaan yang diajukan, dengan dalih permintaan si bayi.

Evi yang saat Anto bekerja sering numpang nonton drama Korea (drakor) di rumah tetangga, tiba-tiba minta dibelikan ramyeon. Saat artis Korea menyantap ramyeon rasanya kok sedap benar.

"Tidak mahal khan mas, permintaanku kali ini", pinta Evi.

"Ga sih, asal tidak harus makan di resto Korea di Little Korea", jawab Anto.

(Little Korea adalah sebutan untuk kawasan restoran Korea di jalan Senopati, Jakarta Selatan).

"Ga mas, di rumah saja, asalkan sudah makan ramyeon, saya sudah merasa puas*, jelas Evi.

Ramyeon adalah santapan berbasis mie ala Korea, hampir seperti ramen ala Jepang, hanya toppingnya lebih sederhana, hanya berupa bawang bombai, telur rebus, dan jamur.

Keesokan harinya, boss Anto kebetulan sedang ada kepetluan keluarga, sehingga pulang cepat, maka Anto bisa pulang tepat waktu.

Dengan sepeda motornya, Anto segera menuju rumahnya, tapi is ingat pesanan istrinya. Setibanya di dekat rumah, Anto menuju lapak Madura, lapak yang selalu buka 24 jam 7 hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun