Guru dan orangtua wajib mengingatkan bahaya dari mengkonsumsi makanan ringan (snack) dengan rasa asin dan manis yang berlebihan dan minum minuman berkarbon dan berpemanis buatan.
Anak-anak hendaknya membawa bekal dari rumah sehingga yang dimakan pada jam istirahat atau pulang sekolah dapat terpantau dan biasakan mengkonsumsi air putih.
Segala yang sehat, baik makanan atau minuman mungkin dari segi citarasa kurang menarik. Namun kita harus menyelamatkan nasib anak-anak yang terpaksa harus cuci darah padahal masih muda, dan hal ini disebabkan karena pola makan minum yang kurang benar.
Anak-anak sekarang yang lebih senang duduk sambil bermain game komputer, juga menambah berkurangnya kesehatan. Karena kurang bergerak, beda dengan masa anak-anak kita yang lebih sering bermain kejar-kejaran atau sepak bola. Hal ini masih ditambah lagi, mereka tidak pernah berolahraga, khususnya anak-anak di kota besar. Malahan ditambah dengan nengkonsumsi makanan cepat saji. Karena kesibukan orangtua yang tidak sempat memasak.
Awasi pola jajan anak-anak agar mereka tetap dapat menikmati masa anak-anaknya dengan riang gembira.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI