Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Quo Vadis Bulu Tangkis Indonesia

2 Agustus 2024   10:09 Diperbarui: 2 Agustus 2024   10:09 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meski ini hanya dugaan, karena saya tidak mengetahui hadiah yang dijanjikan kepada pemain negara lain yang berhasil mendulang emas. Besarnya hadiah ini akan memperbesar ambisi dan tekad pemain untuk menang.

Juga besarnya hadiah akan menjadi bekal hidup setelah pensiun dari bulu tangkis.Contoh, pecahnya ganda putra Pramudya / Yeremia, dimana Pramudya kini bermain untuk Australia. Kira-kira apakah penyebabnya.

3. Kurang berani mengirimkan pemain lapis bawah ke even internasional

Wakil Indonesia lapis bawah kurang dikirimkan untuk menimba pengalaman di aras internasional. Kurang banyak dibandingkan Thailand, Malaysia, India, dan Chinese Taipei.

Mungkin perlu bekerja sama dengan lebih banyak sponsor selain dengan Djaroem, BNI, dan Kopi Kapal Api.

4. Harus lebih berani dan cepat regenerasi pemain

Beberapa pemain yang cedera justru dipaksa tetap bermain, contoh Apriyani Rahayu, Shesar, dan Christian Adinata. Sebaiknya pemain cedera harus diistirahatkan lebih lama, dengan memajukan pemain lapis bawah.

Regenerasi harus lebih cepat dan berani  Kebijakan memajukan  Ester Nurumi terbukti berhasil, bahkan peringkatnya sekarang di atas Putri Kusuma Wardhani.

5. Even bulu tangkis dalam negeri harus diperbanyak

Sepertinya kita harus meniru jadual BWF yang sangat padat. Even dalam negeri harus dibuat padat, agar dapat menjaring pemain baru yang potensial.

Mari kita diskusikan bersama, bisa saja opini saya kurang tepat. Semoga dunia bulu tangkis Indonesia membaik lagi, setelah masa suram di pesta olahraga olimpiade 2024 Paris.

Kita selalu merindukan era kejayaan Rudy Hartono dan Susi Susanty. Semoga segera terwujud kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun