Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengenal Filosofi Bakcang

10 Juni 2024   08:11 Diperbarui: 10 Juni 2024   08:16 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kweecang - depan ( sumber gambar : stockphoto.com)

Sudut keempat, setiap usaha harus diupayakan meningkat dan berkembang, agar memperoleh kesuksesan.

Percaya ? Ambil saja sisi positifnya. Kini, bakcang dapat dinikmati kapan saja, tidak hanya pada saat perayaan Pehcun, karena sudah menjadi makanan yang bersifat umum atau sehari-hari untuk sarapan.

Hanya saja bagi yang masih merayakan festival Pehcun, terdapat ritual sembahyangan, sehingga bakcang sering hilang dari pasaran, dan harus dipesan seminggu sebelumnya agar tidak kehabisan.

Selamat merayakan Pehcun, bagi pembaca yang merayakannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun