Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Trip

Naik Rickshaw di Jinli

1 Mei 2024   10:03 Diperbarui: 1 Mei 2024   10:03 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Rickshaw adalah semacam perpaduan becak dan gerobak,   untuk tempat duduk dua penumpang seperti becak, lalu ditarik seperti gerobak oleh manusia. Setara becak di Indonesia, rickshaw adalah kendaraan khas asal Jepang.

Juga tersedia rickshaw indah untuk berfoto, bagaikan bangsawan kuno, sambil memegang kipas dan cerutu, dengan beaya 10 RMB.

Cerutu & kipas (dok: E. Ruslim)
Cerutu & kipas (dok: E. Ruslim)

.
Rickshaw sudah tidak digunakan lagi untuk transportasi sehari-hari, hanya digunakan untuk fasilitas wisatawan di destinasi wisata saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun