Kita harus segera mengetahui kadar gula darah, agar segera diambil tindakan medis bila ditengarai menderita diabetes. Karena diabetes di Indonesia menurut laporan sebuah survei adalah pembunuh no. 4, Â dan jumlah pengidap penyakit diabetes di Indonesia adalah nomor 6 tertinggi di dunia.
Meski kita selama ini harus mengkonsumsi nasi putih, cobalah untuk menggantinya dengan makanan yang lebih bervariasi, misal kentang, nasi merah, nasi coklat, dan ubi. Makan seperti mie jangan dikonsumsi bersama nasi putih, meski membuat kenyang. Makanlah mie sewaktu-waktu, kombinasikan dengan pasta seperti spaghetti.
Memang dalam hidup ini, kita sangat sulit menghindari yang manis, karena makanan dan minuman yang manis juga salah satu penambah energi, khususnya bagi mereka yang sedang berpuasa.
Bila memerlukan makanan yang manis, cobalah gantikan nasi putih dengan ubi jalar, kurma, yoghurt, buah-buahan atau kue yang mengandung kayu manis (cinnamon).
Sedangkan untuk minuman, gula dapat digantikan oleh sirup jagung, gula stevia, madu, gula aren (dari kelapa), Â dan asam sulfat potasium. Asam sulfat
potasium  banyak didapati pada dessert, permen karet dan minuman ringan (soft drink).
Jangan baru panik setelah di vonis dokter kadar gula darah tinggi, tetaplah selalu hidup secara seimbang. Dan jangan lupa bergerak, tirulah gaya hidup orang desa yang selalu sehat, meski kita hidup di kota. Jangan malas jalan kaki atau naik sepeda, bila sekedar belanja ke mini market di dekat rumah. Tidak perlu selalu menggunakan kendaraan bermotor.
Ingatlah joke ringan, boleh makan donut, tapi tengahnya saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H