Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Saatnya Menikmati Siaran TV Digital

15 April 2022   06:30 Diperbarui: 15 April 2022   06:41 5007
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut informasi yang disebabkan oleh Kemenkominfo mulai Akhir April 2022 siaran TV Analog di 166 Kabupaten / Kota atau 56 wilayah layanan siaran akan dihentikan. 

Kesimpulannya, mulai akhir April semua penduduk di daerah tersebut tidak dapat menikmati siaran televisi dengan menggunakan TV Analog yang diniliknya saat ini.

Sudah pastikah perangkat televisi yang kita miliki sudah tidak dapat menerima siaran televisi? Jangan kawatir, coba periksalah jenis televisi yang kita miliki. 

Bila perangkat televisi kita termasuk TV LED diperkirakan masih dapat menerima siaran televisi pada saluran digital. Karena TV LED termasuk jenis baru yang masih mendukung siaran digital. 

Bagi yang memiliki perangkat televisi yang belum mendukung saluran digital jangan panik, dplusiny belilah perangkat bantu yang disebut STB (Set Top Box ) DVBT2 yang dapat menangkap sinyal televisi digital

Setelah kita menambahkan perangkat bantu tersebut, aktifkan STB dengan cara menghidupkan perangkat TV Analog dalam ragam )mode) AV. Hubungkan TV Analog dengan STB seperti AV1 atau AV2.

Kenapa kita harus beralih ke TV Digital? karena TV Digital memiliki kualitas gambar yang lebih stabil dan suara lebih jernih. Siaran TV Digital lebih tahan terhadap gangguan atau interferrnsi baik suara atau gambar. 

Secara teknis, tingkat resolusi HDTV lebih efisien, khususnya pada pemakaian kanal frekuensi (frequency channel) pada penyinaran multi cannel dan multi program.

Apakah sebenarnya beda TV Analog dan TV Digital? Bedanya pada sinyal yang dopancatkan. TV Analog hanya dapat menerima sinyal analog, sedangkan TV Digital dapat menerima keduanya sekaligus (sinyal analog dan sinyal digital). Sinyal analog memiliki frekuensi yang sama dengan sinyal pada radio, itulah sebabnya kualitas gambar Dan suara sering tidak stabil

Semoga penjelasan singkat ini bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun