Monica yang merasakan kedekatan Travis dengan Gabby memilih mundur bahkan menyemangati Travis untuk memenangkan cintanya.
Supaya tidak terlambat, atau menurut istilah di Jawa sebelum janur kuning melengkung, Travis harus sanggup menggagalkan rencana perkawinan Gabby dan Ryan. Dengan mobil tuanya, Travis nekad pergi ke rumah orang tua Gabby di Carolina Selatan dan menyatakan diri melamar Gabby untuk dijadikan istrinya.Â
Gabby yang kebetulan berada di rumah orang tuanya menjadi panik, dan brrusaha menolak lamaran Travis. Namun Travis justru mendapat dukungan dari ibu Gabby yang memberikan cincin nenek Gabby dan Travis dengan berlutut segera melamar Gabby dan menyisipkan cincin ke jari Gabby.
Melihat kenekadan dan keseriusan Travis memperjuangkan cintanya, akhirnya Gabby luluh dan menerimanya. Hal ini membuat Ryan marah besar dan merasa dikhianati.
Akhirnya Travis dan Gabby menikah namun mereka jarang memilki waktu berkualitas akibat kesibukannya masing-masing. Hingga suatu hari Travis memaksakan mengundang Gabby makan malam pada sebuah rumah makan mewah, yang disambut antusias oleh Gabby.
Gabbypun pergi sendiri ke rumah makan, karena Travis masih praktek. Sambil menunggu Travis, Gabby sempat minum beberapa gelas anggur, namun Travis tak kunjung datang.
Mengapa Travis terlambat datang? Bagaimana nasib Gabby selanjutnya? Penasaran ingin  tahu akhir dari film ini, saksikan "The Choice" yang bakal mengharu birukan perasaan Anda di aplikasi Genflix.
Film "The Choice" mengambil lokasi shooting di Wilminton North Carolina berdasar novel dengan judul yang sama karya Nicholas Sparks.
Selamat menonton. Selamat berakhir pekan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H