Anda memelihara kucing? Anda tidak hanya senang melihat tingkah kelucuan sang kucing, namun sebaiknya mengamati dan memperhatikan serta mempelajari bahasa tubuh yang muncul dari satwa peliharaan Anda ini.
Pada tulisan ini akan dibahas hal-hal yang tidak disukai kucing dan hal-hal yang menunjukkan kucing menyukai Anda. Hal-hal ini perlu Anda ketahui agar Anda tidak salah sikap saat berinteraksi debgan si meong.
Apa saja yang tidak disukai kucing?
1. Mendapat makanan basi, kucing memiliki indera penciuman yang.sangat baik. Selain tidak menyukai makanan basi juga dapat membuatnya sakit.
2. Tidak suka diberi obat, bila Anda harus mengobati kucing yang sakit, Anda harus memiliki trick saat ingin memberikan obat. Ada dua cara yaitu mencampurkan obat pada makanan kesukaannya atau memberi obat dengan bonus kudapan kesukaannya.
3. Jauhkan dari suara keras, kucing sangat menyenangi ketenangan. Suara yang keras dan mengejutkan seperti petit dan guruh akan menyebabkannya merasa ketakutan.
4. Aroma yang terlalu keras, kucing memiliki daya penciuman yang cukup sensitif. Kucing tidak menyukai bau-bau tertentu, misal peppermint, minyak kayu putih dan bau-bau lainnya.
5. Tidak suka dimandikan, pada dasarnya secara alami, kucing adalah satwa yang menyenangi kebersihan. Kucing senantiasa menjilati tubuhnya hingga kakinya dengan lidah dan ludahnya hingga bersih. Gerakan ini adalah prosesi mandi bagi kucing. Jadi kucing tidak perlu dimandikan.
6. Jangan salah membelai, kucing sangat senang dibelai pada bagian kepala dan punggungnya. Karena bagian ini yang paling sulit dibersihkannya sendiri. Bila belum terlalu akrab dengan kucing, sebaiknya jangan membelai bagian tubuh lainnya, karena  bila si meong tidak merasa nyaman, ia tidak segan-segan akan menggigit atau mencakar Anda dengan kukunya yang tajam. Terutama jangan membelai bagian perut atau menarik ekornya.
7. Tidak suka dibiarkan sendirian, sebagai satwa yang terkenal manja, kucing senang diajsk bermain atau diperhatikan. Sesibuk-sibuknya Anda, sisihkan waktu 5-10 menit untuk memperhatikannya. Namun diajak bermain terlalu lama kucing juga bisa jenuh, jadi bila Anda sudah melihat gejala ini, Anda harus berhenti mengajaknya bermsin.
