4. Brrselingkuh
Kurangnya perhatian dan rasa bosan memicu untuk berselingkuh. Bila hal ini tidak disikapi secara baik dari awal dapat membahayakan keutuhan rumah tangga. Dampaknya terjadi perceraian dan membuat anak-anak jadi broken home.
5. Membuat keputusan tidak biasa
Perasaan belum tua membuat mengambil keputusan yang tidak rasional. Sehingga menimbulkan bibit perselisihan dalam rumah tangga.
Bagaimana cara mengatasinya?Â
Mengatasinya dengan melakukan komunikasi yang intens antara suami-istrri. Carilah solusi bersama, kalau perlu libatkan orang tua, hingga psikolog, imbangi dengan kegiatan positive seperti olahraga, melakukan hobi berkebun, otomotif, menulis dan lain-lain.
Jadi, perhatikan gejalanya, bila mulai tampak kecenderungan berbahaya, harus segera dicari solusinya bersana. Semoga keutuhan keluarga terselamatkan dari krisis paruh baya ini.