Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Petuah Jawa bagi Warga Senior

21 November 2020   21:16 Diperbarui: 21 November 2020   21:21 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Petuah Jawa ini diperuntukkan bagi warga senior yang sudah pensiun. Untuk ukuran Indonesia bagi mereka yang berusia diatas 55-60  tahun agar selalu sehat.

1. Ojo Nganggur (Jangan Menganggur)

Meski sudsh pensiun, sebaiknya tetap bekerja yang ringan-ringan saja, tidak usah pilih-pilih pekerjaan. Kerjakan yang ada didepan nata saja. Yang penting ada kegiatan. Hal ini supaya otak terus berfungsi agar tidak cepat pikun. Harus banyak gerak supaya tidak lemas dan kaku.


2. Ojo  Ngoyo (Jangan Memaksakan Diri)

Bekerjalah sekedarnya, jangan terlalu memaksakan diri, sebisanya saja dan sekuatnya saja, seenaknya saja secukupnya saja. Harap menyadari tubuhnya yang sudah renta. Tidak setegar saat muda, sekuat-kuatnya manusia bila sudah mulai tua harus tahu batas dalam bekerja. Jangan bekerja yang memaksakan diri, bila sudah merasa lelah harus berhenti atau istirahat agar jantung tidak protes.

3. Ojo Nglokro (Jangan Putus Asa)

Meskipun sudah tua namun jangan mudah berputus asa. Meski menyadari sudah tidak terlalu kuat, jangan merasa tidak berguna dan lemah. Meski sudah tua seharusnya masih berguna memberikan pelajaran, pengzlaman, petuah dan kebijakannya masih berguna bagi orang lain. Maka harus tetap bersemangat agar tetap menjadi berkah. Masih dapat membagi kebaikan hingga akhir masa tua.

4. Ojo Ngempet (Jangan Menyimpan)

Jangan menyimpan perasaan yang tidak baik seperti mudah tersinggung, mudah iri, senang melihat orang kain susah, merasa orang lain bertindak tidak baik. Semua perasaan buruk harus dibuang. Hal ini agar hati selalu merasa tenteram, tidak merasa berat dan pikiran tidak terbebani. Agar hati selalu dapat bertindak baik sesuai petunjuk Tuhan.

Sebaiknya hati dan pikiran orang tua harus nenerapkan tiha hal:
1.  Lilo (Ikhlas)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun