Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Bumi Manusia", Ketika Kesetaraan adalah Suatu Keniscayaan

19 Agustus 2019   16:08 Diperbarui: 19 Agustus 2019   17:38 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kini, 74 tahun Indonesia sudah merdeka. Kisah serupa dengan kisah dalam alur cerita novel Bumi Manusia masih banyak terjadi di sekeliling kita. 

Si kaya yang menghina si miskin, majikan yang melecehkan karyawannya, pejabat yang merendahkan rakyat jelata, si mayoritas yang menindas minoritas dan sejenisnya. Memang kesetaraan terus didengungkan, namun entah sampai kapan bisa terwujud.

Film Bumi Manusia

Pembuatan film Bumi Manusia memiliki kisah berliku. Sempat berganti sutradara berkali-kali dari Oliver Stone, Riri Riza, Garin Nugroho hingga jatuh ke Hanung Bramantyo, dari tahun 2004 hingga 2018.

Guna menyambung adegan yang diambil dari beberapa lokasi berbeda, 50% film ini mengandalkan CGI.

Hasilnya tidak mengecewakan, berhasil mendapatkan standing ovation pada premiere 11 Agustus 2019 di Surabaya. Apakah film drama kemanusiaan ini berhasil memikat penonton Indonesia? 

Kalau saya sangat mengapresiasi film ini, pemilihan artisnya yang tepat, dan penggambaran tujuan penulis novel sangat pas dituangkan. Dan hal ini terbukti, saat saya menyaksikan film ini di Jakarta, satu gedung bioskop hampir dipenuhi penonton bahkan hingga kursi terdepan.

Data Film

  1. Genre : Drama
  2. Produksi : Frederica
  3. Produser : Falcon Pictures
  4. Sutradara : Hanung Bramantyo
  5. Penulis : Salman Aristo
  6. Adaptasi novel : Pramudya Ananta Toer
  7. Artis : Iqbal Ramadhan, Mawar Eva de Jongh, Ine Febriyanti, Ayu Laksmi, Donny Damara, Bryan Domani, Giorgino Abraham, Chew Kin Wah
  8. Durasi : 172 menit
  9. Rating: 17 tahun ke atas

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun