Film ini sebenarnya film yang sangat layak di tonton, meski penuh adegan kekerasan, namun penuh dengan adegan yang membuat Anda memahami tentang intrik politik, gender dan ras.
Kisah film menceritakan kebobrokan kota Chicago yang dikuasai walikota turun temurun, Tom Mulligan (diperankan oleh Robert Duvall) dan anaknya Jack (diperankan oleh Colin Farrell) yang sedang berkampanye untuk menjadi wali kota berikutnya, serta upaya dari kelompok minoritas untuk dapat meraih kemenangan dalam pilkada. Kejahatan yang meraja lela di seluruh kota makin memporak porandakan dan mencemaskan penduduk.
Dalam sebuah peristiwa perampokan terhadap salah satu calon walikota Chicago, Jamal (diperankan oleh Brian Tyree Henry) pimpinan gang kulit hitam, terbunuhlah para perampok karena berhasil dikepung oleh pihak kepolisian. Maka, tinggallah janda-janda yang merenungi nasibnya ditinggalkan suaminya secara tiba-tiba.
Tokoh sentral adalah Veronica (diperankan oleh Viola Davis) seorang guru berkulit hitam yang menjadi isteri Harry (diperankan oleh Liam Neeson), penjahat kelas kakap kulit putih yang tinggal pada sebuah apartemen mewah. Meski ke duanya hidup bahagia, namun Veronica memiliki kecurigaan bahwa Harry memiliki isteri berkulit putih, kecurigaannya terbukti setelah melihat sikap anjingnya yang menggonggong terus menerus di suatu tempat.
Jamal yang kehilangan uangnya tidak diam begitu saja, dan langsung mengancam Veronica untuk dalam waktu satu bulan mengembalikan uang yang dicuri Harry, bila gagal maka tangan kanannya, Jatemme (diperankan oleh Daniel Kaluuya) akan menghabisinya.
Janda berikutnya adalah Linda (diperankan oleh Michelle Rodriguez) yang semula memiliki toko pakaian, tokonya harus disita karena hutang-hutang mendiang suaminya. Linda hidup susah bersama anak-anaknya yang masih kecil. Alice (diperankan oleh Elizabeth Debicki) yang cantik memiliki ibu yang matre (diperankan oleh Jacki Weaver) dan memiliki pacar yang tidak jelas pekerjaannya. Ibunya selalu menyarankan untuk memanfaatkan kecantikannya guna menghidupi dirinya.
Veronica berpikir keras untuk mengembalikan hasil rampokan mendiang suaminya, dengan bantuan sopirnya, Veronica mendapati buku catatan Harry dan mempelajarinya. Setelah membaca buku catatan Harry, timbul harapan untuk mengembalikan hasil rampokan Harry dengan cara melaksanakan rencana perampokan berikutnya yang akan dilakukan Harry dan kelompoknya.Â
Untuk melakukan perampokan, Veronica tidak mampu sendirian, dia harus membentuk kelompok. Akhirnya Veronica menghubungi janda-janda yang suaminya terbunuh dalam peristiwa perampokan untuk bersatu menjalankan niatnya.
Dengan susah payah, kelompok perampok baru berhasil dibentuk bersama Linda dan Alice, tinggal diperlukan satu orang pengemudi, karena sopir Veronica sudah dihabisi oleh kelompok Jamal.Â
Linda mengajukan Belle (diperankan oleh Cynthia Erivo) seorang janda penata rambut, yang sering bekerja paruh waktu mengasuh anak-anak Linda, untuk menjadi pengemudi. Lengkaplah sudah kelompok perampok ini, dan rencana dijalankan setelah mereka berlatih keras, membeli mobil dan senjata.
Apakah kelompok perampok baru ini mampu melaksanakan perannya dengan sukses ? Siapa yang menjadi sasaran perampokan mereka ? Siapa Harry sebenarnya ? Silakan saksikan sendiri film ini guna menemukan jawaban atas pertanyaan diatas.