Mohon tunggu...
Sutiono Gunadi
Sutiono Gunadi Mohon Tunggu... Purna tugas - Blogger

Born in Semarang, travel-food-hotel writer. Movies, ICT, Environment and HIV/AIDS observer. Email : sutiono2000@yahoo.com, Trip Advisor Level 6 Contributor.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kelas Belajar Oky: Membuat Anak-anak Marjinal Memiliki Cita-cita Tinggi

1 Agustus 2016   17:29 Diperbarui: 1 Agustus 2016   18:13 635
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rumah Belajar Oky (Dok. Pri)

Bermula dari merogoh kocek sendiri, secara bertahap  berhasil memperoleh bantuan keuangan dari pihak swasta. Hal ini tidak terlepas dari peran kalangan media, yang banyak menurunkan berita tentang KBO sehingga berhasil membuat gaung kegiatan positif ini, baik bagi para donator maupun para relawan yang bersedia meluangkan waktu untuk mengasah talentanya. Rumah Belajar Oky banyak melakukan kegiatan, diantaranya membangun Rumah Belajar Oky berikutnya, pemberian makanan tambahan, bea siswa bagi anak SD dan SMP, belajar profesi dan pendidikan gizi. Pada kegiatan Belajar Profesi, para pengajar memperkenalkan profesi lain, seperti pemadam kebakaran, tata rias, pemusik dan lain-lain.

Proses belajar mengajar dibagi dalam empat kelompok kelas, yakni Prasekolah / TK, Kelas I-II, Kelas III-IV dan Kelas V-VI. Dalam setiap kegiatannya, ruangan dibagi menjadi empat lingkaran, yang mewakili masing-masing kelompok. Kegiatannya sederhana, seperti menyanyi untuk kelompok Prasekolah,  menggambar bagi anak-anak yang dikelompokkan sebagai Kelompok Kelas I-II, membuat kreasi bingkai foto dari bahan kardus bekas dan  bekas bungkus snack / permen (Kelompok Kelas III-IV) dan menulis surat atau puisi bagi Kelompok Kelas V-VI. KBO juga mengikut sertakan ibu-ibu dalam kegiatannya.

Berdasarkan kritik membangun dari para relawan, Oky akhirnya menerapkan jadwal pelajaran, seperti bulan pertama “Belajar Hidup Bersih”, bulan ke dua “Matematika itu Asyik” dan bulan ke tiga “Bahasa Inggris itu Menyenangkan”.

Selain di Cilincing, Rumah Belajar Oky juga hadir di kawasan Johar Baru, Kampung Beting Remaja Koja, Kelapa Gading, Airbaja Pluit,Banyu Biru, Krinjing, Mipitan Sewu, Bintaro Sarmili dan Bintaro Permai Tiga. Untuk Kelas Belajar Oky di luar kota Jakarta, sudah ada di Makassar dan Merauke – Papua.

Donasi dari Jakarta Food Adventure

Jakarta Food Adventure dalam program Jelajah Cilincing, yang juga memiliki kegiatan Jakarta Walking Charity Tour telah memilih Kelas Belajar Oky untuk menyalurkan donasi yang terkumpul dari tour ini.  Sebelumnya pada tour-tour sejenis, Jakarta Food Adventure telah menyalurkan donasi melalui "Program Berbagi Nasi", dengan menyerahkan nasi bungkus kepada warga kolong jembatan dan warga marjinal lainnya.

Anda tertarik menjadi relawan atau memberikan donasi, silakan hubungi Kelas Belajar Oky, melalui www.okysetiarso.org atau twitter @kelasbelajaroky.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun