- Jampi Jampi, sebuah game pertempuran mantra lawan mantra, yang mampu meraih Baidu's Top 50 Local App 2014. Saat ini masih bersifat offline, yang nantinya akan dikembangkan ke tahap online.
- Hindari Korupsi, sebagai kreasi kreatif Anti Korupsi, meraih Nominator Ambience Product (2014)
- Lalala, game mobile untuk belajar lagu anak-anak, meraih predikat sebagai aplikasi edukasi terbaik dan Featured by Google Play on Cool Parenting Category (2015).
- GoBlock's Impossible Medley, game dengan aras kesulitan tertinggi dan dirancang untuk dapat dikendalikan. Mampu meraih Nominator Best Game Play IN.GAME Fest Awards dan Winner Bronze Challenge - Decoding and Duniaku.net (2015).
-Ascender, merupakan game dengan platform puzzle, yang berhasil meraih The Leading Engineers of Game Mechanic dan juara ke dua Indie Game ignite CompFest 7 (2015). Game ini mengenai sebuah robot kecil yang berpetualang pada peradaban di bawah tanah.
Pada tahun yang sama, Ascender juga berhasil memboyong juara ke dua Diplomat Success Challenge. Pada Mei 2016, Ascender kembali terpilih untuk mengikuti The Indie Prize Showcase do event Casual Connect Asia.
Perusahaan Game Changer pada tahun 2016 berencana merilis game komputer berbasis Windows, Linux dan  Mac (desktop) dengan judul yang sama Ascender. Â
[caption caption="Tampilan "Ascender" dan "GoBlock" (Sumber: Gapey)"]
Jeroan Game Developer
Sebuah perusahaan Game Developer paling tidak harus memiliki seorang CEO, produser, visual artist, programmer, sound designer, game designer, script writer, dan marketing.
Untuk dapat membuat game, orang harus bisa menggambar dan coding. Sekarang sudah ada perangkat lunak untuk membuat game yakni Unity yang bersifat free, dan dapat dioperasikan pada platform Windows, Mac, Linux maupun Android. setelah game dapat dipasarkan dan bila memerlukan tools khusus, dapat membeli versi yang berbayar. Ada banyak tools, namun drag dan drop adalah yang paling simple.
Untuk menjadi Game Developer sebaiknya memiliki latar belakang studi IT, disain grafis dan animasi. Saat ini baru ada dua lembaga pendidikandi Indonesia yakni ITB dan Binus yang memiliki minor Game, namun belum spesifik karena game masih masuk informatika.