Kepada Admin Fiksiana,
Tanggal 9 Oktober diperingati sebagai Hari Surat Menyurat Sedunia, apakah arti dari surat menyurat harus surat yang ditulis dengan tangan atau diketik lalu dilipat dan dimasukkan ke dalam sampul surat lalu dibubuhi perangko dan di kirim melalui pos ?
Dengan makin berkembangnya teknologi, mungkin terakhir saya menulis surat baik yang ditulis tangan maupun yang diketik dan di kirim melalui jasa pos adalah saat saya belum memiliki komputer. Setelah saya mengenal pemakaian komputer dan menggunakan secara intens komputer, khususnya perangkat lunak pengolah kata, maka saya dapat dengan mudah berkirim surat dengan keluarga, teman maupun relasi bisnis melalui fasilitas surat elektronik.
Kini bila ingin bercengkerama dengan keluarga atau sahabat dekat, tak perlu surat elektronik, ada media sosial seperti Facebook, Twitter, LINE, WA dan sejenisnya, saya dapat berkirim kalimat, kata-kata maupun gambar atau foto, kapan saja, dimana saja dan kepada siapa saja, tentunya yang sudah terhubung dalam jalinan pertemanan dengan saya.
Jadi, semestinya peringatan hari Surat Menyurat Sedunia, tidak harus terkotak pada surat yang dikirim melalui jasa pos, namun semua yang berbentuk surat baik itu surat yang ditulis tangan, surat yang diketik dengan mesin ketik manual, mesin ketik elektronik, maupun program pengolah kata komputer, maupun surat elektronik, maupun kicauan pada media sosial, seharusnya tetap dikatagorikan sebagai surat, untuk sebuah fasilitas Surat Menyurat.
Selamat melakukan aktivitas Surat Menyurat, kawan ....
Salam,
SG
NB : Ikuti Event Surat Menyurat Disini.
