Provinsi Kalimantan Utara dan Selatan sangat  terkenal dengan aneka kuliner yang eksotis, jadi patut diburu oleh para pecinta kuliner. Selain lezat, kuliner Kalimantan Utara dan Selatan  merupakan paduan kuliner Melayu dan Dayak. Beberapa diantaranya sudah langka dan jarang dijumpai di rumah makan, agar tidak punah, perlu kiranya didokumentasikan.
1. Kalimantan Utara
Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) adalah provinsi termuda di Kalimantan, semula bergabung dengan provinsi Kalimantan Timur. Masyarakat Kalimantan Utara memiliki beberapa jenis menu makanan pembuka, yang umumnya rasanya segar, sehingga mampu membangkitkan selera makan. Salah satu makanan pembuka yang patut dicoba adalah Lawa Gamai. Lawa Gamai mudah dibuat, siapkan rumput laut segar dicampur dengan kelapa parut sangrai dengan ditambah udang galah. Semula merupakan makanan yang sering disajikan pada pesta-pesta di Kerajaan Bulungan.
Lawa Mentimun merupakan menu turun temurun yang sudah dikenal sejak jaman dahulu, cara pembuatannya praktis dan rasanya yummy. Menggunakan bahan-bahan seperti mentimun, kelapa parut dan udang galah. Mentimun diparut dan dicampur dengan kelapa parut diaduk dan dibumbui, lalu ditambahkan udang galah yang dipotong kecil-kecil.
2. Kalimantan Selatan
Kalimantan Selatan sangat terkenal dengan beberapa menu makanan penutup yang sekarang sudah jarang didapati di rumah makan, yang rata-rata masih banyak dibuat di rumah-rumah penduduk, bahkan sering didapati di Kalimantan Timur. Makanan penutup khas Kalimantan Selatan sangat dipengaruhi oleh budaya Melayu.
Sebut saja Putri Selat, Kue Amparan Tatak, Bingka Ubi Ungu, Bubur Randang, Bubur Intalu, Â Bubur Ayak, Wandai Cincin, Kue Ipau Banjar, Bingka Kentang, Bingka Gula Habang, Bingka Pandan, Bingka Intalu, Bingka Teme atau Bingka Telur, Bingka Tape Ketan, Bingka Barandam, Gaguduh atau Pisang Goreng Banjar, Gaguduh Tuwadak atau Cempedak Goreng, Gaguduh Benyalam atau Kolak Pisang Banjar, Sari Muka Pisang, Sesumapan atau Kue Talam Banjar, Â Kekoleh atau Bubur Sumsum Banjar, Lempeng Pisang, Â Lempeng Sagu, KueLam Bakar Barabai, dan lain-lain.
Makanan penutup khas Kalimantan Selatan ini tampaknya jenisnya banyak sekali, namun pada dasarnya bahan bakunya yang berbeda, misal Bingka, ada yang menggunakan kentang, pandan, telur dan variasi lainnya. Secara fisik bentuknya mirip dengan kue talam semuanya.