Jadi bagaimana supaya industri parawisata Indonesia dapat menjadi yang terbaik di dunia? Apakah terlalu ambisius? Tentu tidak. Bali sudah cukup sering menjadi salah satu destinasi wisata terbaik di dunia versi berbagai media wisata. Tapi kita semua tahu Indonesia tidak hanya tentang Bali. Pulau Dewata boleh saja menjadi pintu gerbang untuk membuka mata para pelancong di seluruh dunia tentang Indonesia. Salah satu misi penting pemerintah menurut saya adalah, to enlighten the world that Indonesia is much more than just Bali!
Supaya industri parawisata Indonesia bisa menjadi yang terbaik di dunia, diperlukan visi. Visi yang yang mendarah daging didalam diri seorang pemimpin yang berintegritas yang kemudian bisa diteruskan kepada segenap jajarannya sampai ke level yang paling bawah. Pemimpin bukan tentang posisi atau jabatan, tetapi tentang kemampuan menginspirasi orang lain untuk menjadi versi terbaik dirinya.
Jim Collins dalam bukunya Good to Great yang berbicara tentang perusahaan-perusahaan terbaik yang bisa bertahan lama, mengumpamakan perusahaan layaknya sebuah bis. Tugas seorang pemimpin adalah memilih orang-orang yang tepat untuk ikut dalam perjalanan membawa bis untuk mencapai tujuannya.
Jadi untuk membawa 'bis' parawisata Indonesia yang sudah 'good' menjadi 'great' diperlukan seorang pemimpin visioner yang berintegritas tinggi, yang mampu menginspirasi segenap stakeholder industri parawisata Indonesia untuk menjadi versi terbaik dari dirinya masing-masing, stakeholder yang terdiri dari SDM yang mampu dan mau melakukan yang terbaik untuk ikut membawa 'bis' tersebut mencapai destinasi tujuannya yang berupa realisasi dari visi.
Di awal saya sempat menyinggung tentang passion. Untuk bisa mewujudkan visi Indonesia sebagai destinasi wisata terbaik di dunia memang diperlukan passion. Api semangat dan gairah yang membuat segenap stakeholder industri parawisata Indonesia tetap mampu berjuang dan berpegang teguh pada visi, meskipun menghadapi tantangan seberat apapun seperti yang terjadi saat ini.
Idealnya, mereka yang bekerja di industri ini adalah mereka yang benar-benar mencintai bidang ini. Mulai dari level pemimpin tertinggi sampai ke level terbawah. Bisa bayangkan ketika Anda mengunjungi suatu tempat wisata dan dilayani oleh seorang karyawan yang tidak suka traveling? Atau ketika di pesawat dilayani awak kabin yang sebenarnya tidak suka jalan-jalan? Mungkin di hari terbaiknya pun Anda hanya akan menerima level pelayanan yang 'cukup baik' saja. Karena mereka kemungkinan kecil akan go to extra mile untuk memberikan pelayanan yang luar biasa.
Intinya, passion di bidang parawisata sangat penting. All the right people at the right places. Tapi ada satu passion yang jauh lebih besar lagi cakupannya dan lebih penting lagi, passion untuk berkontribusi demi kemajuan bangsa ini.
Maju terus industri parawisata Indonesia!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H