Kyai Damanhuri Sampaikan Kiat Masuk Surga

Semua manusia ingin dapat meraih kebahagiaan di dunia dan kebahagiaan di akhirat. Kebahagiaan yang abadi di alam akhirat adalah jika seorang manusia dapat masuk ke dalam surga. Untuk meraih surga seorang manusia mensti bertakwa, menjalankan salat, berpuasa, menunaikan zakat dan taat kepada pemimpin.

Sebagaimana Sabda Rasulullah SAW dalam sebuah hadits,"Takutlah kepada Allah, laksanakan salat lima waktu, berpuasalah pada bulan puasamu, tunaikan zakat hartamu dengan hati yg ikhlas dan taatlah kamu pada pemimpinmu, niscaya kamu akan masuk surga Tuhanmu (HR.Al Hakim).

            Hal tersebut dibeberkan Rois Syuriah PCNU Bantul KH. Damanhuri saat memberikan tausiah pada pengajian lapanan jamaah Rombongan 3 Alumni KBIH HDWR Tahun 2018 di kediaman H. Nur Huri Mustofa, S.Ag.,M.SI, Juwono, Triharjo, Pandak Bantul, Ahad Pon (22/2/2024).

            Selain menyampaikan kiat masuk surga, Kyai Damanhuri mengingatkan agar kita jangan sampai menganiaya orang lain sebab doanya diijabah Allah SWT.

Seperti Sabda Rasulullah,"Hindarilah doa orang yang teraniaya, karena doanya dibawa di atas mega. Kemudian Allah berfirman: Demi KeprkasaanKu dan KebesaranKu, sungguh Aku akan menolong kamu, walaupun pada waktu yang lain," (HR. Ath Thabrani).

           

Sambutan H.  Nur Huri, dok.sutanto

Selaku tuan rumah, Nur Huri mengucapkan selamat datang dan terimakasih atas kesempatan yang diberikan sebagai tempat penyelenggaraan pengajian lapanan. Dirinya yakin bahwa silaturahiim akan membawa keberkahan dan memberikan pahala bagi yang melaksanakan.

"Sebagai tuan rumah saya mohon maaf jika terdapat kekurangan dalam menyambut bapak ibu semua. Semoga kita semua dapat istiqomah bisa terus melangsungkan pertemuan yang banyak membawa manfaat," harap Nur Huri.

Ketua Alumni Rombongan 3, H. Darsana menyambut baik terus berlangsungkan pertemuan rutin lapanan tersebut.

"Meski bulan berganti tahun anggota kita telah berkurang delapan orang, namun semoga tidak menyurutkan semangat kita untuk terus tholabul ilmi mencari bekal untuk hidup yang abadi," pungkasnya.