Mohon tunggu...
Sutanto Bantul
Sutanto Bantul Mohon Tunggu... Guru - Penulis dan Penggerak Literasi

Guru Seni Budaya MTsN 3 Bantul

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

SDN Bonggalan Tanam Bibit Mangrove dan Bersih Pantai Baros

25 Juni 2022   22:04 Diperbarui: 25 Juni 2022   22:05 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai implementasi visi peduli lingkungan dan cinta kemaritiman, siswa kelas 4 dan 5 SDN Bonggalan menanam bibit mangrove dan bersih pantai di Pantai Baros Tirohargo Kretek Bantul, Kamis (23/6/2022) didampingi Fatma Khoirunisa, S.Pd, Fahmi Marinda DAN beberapa guru lain.

Menurut Fatma, kegiatan tersebut sebagai upaya mengimplementasikan salahsatu visi sekolahnya yakni peduli terhadap lingkungan dan cinta pada kemaritiman.

"Belajar di luar kelas adalah saat yang ditunggu para siswa. Agar sekaligus melaksanakan amanat dari peduli terhadap lingkungan dan kemaritiman, maka kami ajak mereka membersihkan pantai dan menanam pohon," terang Fatma.

dokpri
dokpri
Fahmi menambahkan tentang proses kegiatan diawali dengan pengarahan dari pembina konservasi mangrove Pantai Baros tentang jenis-jenis tanaman mangrove, manfaat dan cara menanamnya. Sebanyak 60 bibit mangrove ditanam oleh para siswa bersama bapak ibu guru.

Kepala SD Bonggalan, Subinah, M.Pd mengaku puas kegiatan tersebut dapat berlangsung dengan lancar tanpa kendala. Berbagai upaya dilakukan untuk mewujudkan visi Agamis, Berpestasi, Berbudaya, Berkepribadian, Peduli Lingkungan dan Cinta Kemaritiman.

Agar sekolahnya agamis, setiap pembelajaran diawali dan diakhiri dengan doa, dilaksanakan jamaah salat, menggelar pengajian rutin lapanan untuk orangtua/wali dan guru. Berbudaya dan berkepribadian diupayakan dengan pembimbingan dan contoh langsung saat pembelajaran. Sedangkan peduli lingkungan dan cinta kemaritiman diujudkan kegiatan bersih pantai, menanam pohon, termasuk membersihkan ruang kelas maupun halaman sekolah.

dokpri
dokpri
Salahsatu anggota komite sekolah, Sutanto menyambut baik apa yang dilaksanakan SD Bonggalan tersebut. Secara tidak langsung kegiatan tersebut sebagai media promosi kepada masyarakat.

"Saat ini promosi sudah merupakan hal yang lumrah dilakukan sebagai upaya meneguhkan eksistensi. Jika sekolah gencar melakukan kegiatan dan diekpose tentu akan membawa dampak positif bagi perkembangan sebuah sekolah di masa yang akan datang," pungkasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun