Mohon tunggu...
Sutanto Bantul
Sutanto Bantul Mohon Tunggu... Guru - Penulis dan Penggerak Literasi

Guru Seni Budaya MTsN 3 Bantul

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengajian SD Bonggalan

23 Mei 2022   09:07 Diperbarui: 23 Mei 2022   09:58 429
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi, dari Abu darda' radhiyallahu anhu bahwasanya Nabi shalallahu alaihi wasalam bersabda: "Tidak ada sesuatu yang lebih berat dalam timbangan amalannya seorang mu'min besok pada hari kiamat daripada baiknya budi pekerti dan sesungguhnya Allah itu membenci kepada seorang yang kotor serta rendah kata-katanya. Yakni yang senantiasa memperbincangkan kemesuman, kejahatan dan lain-lain."

Hal tersebut disampaikan Drs.Sutanto saat memberi tausiah dalam acara pengajian rutin Ahad Pon bagi orangtua/wali SD Bonggalan Srigading Sanden, Ahad (22/5/2022).

Seorang anak tak cukup hanya dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan saja, namun budi pekerti sangat penting peranannya dalam menapaki kehidupan. Untuk itu perlu sinergi dari orangtua di rumah dan guru di sekolah.

Sutanto juga mengutip piwulang dalam tembang kinanthi: Kang aran bebuden luhur/ Dudu pangkat dudu ngelmi/ Uga dudu kapinteran/ Lan dudu para winasis/ Apa maneh kapinteran/ Nanging mung sucining ati.

Dalam tembang tersebut yang disebut budi pekerti luhur bukanlah pangkat, ilmu, kepandaian namun sucinya hati. Sejalan juga dalam pendidikan pramuka ada dasadharma ke-10 yakni suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan.

"Sebagai orangtua, hendaklah kita dapat menjadi contoh bagi anak-anak kita dalam bertindak, yakni perbuatan yang menunjukkan budi pekerti luhur," imbuh Sutanto.

Dokpri
Dokpri
Kepala SD Bonggalan, Subinah, M.Pd mengucapkan terimakasih kepada jajaran komite, guru dan orangtua/wali yang telah hadir sehingga pengajian rutin dapat digelar kembali setelah 2 tahun terhenti karena terdampak pandemi covid-19. Beberapa agenda harus kita persiapkan seperti: akreditasi sekolah, seleksi kepala sekolah penggerak dan ASPD.

"Mohon doa restu kepada Bapak Ibu anggota komite dan orangtua agar agenda kami semua dapat berjalan dengan lancar. Akreditasi dapat memperoleh nilai maksimal, dapat lulus sebagai Kepala Sekolah penggerak, dan anak-anak dapat lancar menempuh ASPD serta memperoleh nilaik terbaik," harap Subinah.

Dokpri
Dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun