1
Namamu Abadi
Karya : Sutanto (Bantul DIY)
Â
R uang kebebasan kini kurasakan
A da banyak celah untuk perempuan berkembang
K esemptan itu hadir karena jasamu
A ntarkan wanita menjadi setara
R aih derajat yang sama dengan kaum pria
T ak ada lagi sekat yang membatasai
I tulah bukti nyata perjuanganmu
N amamu harum mewangi
I bu Kita Kartini pejuang emansipasi
Â
2
Karya : Nur Alifah Endariyani (Kota Yogyakarta)
R aut muka teduh anggun menawan
A mat elok jelita membuat terpesona
K au lah pembuka tabir kegelapan dunia
A jari kaum perempuan jadi pintar dan berbudaya
R engkuh segala aral dan tantangan lingkungan
T umpas segala kungkungan dan penindasan
I Â mpianmu untuk membebaskan perempuan
N yata pemikiran dan cita hasil perjuangannya
I nginkan perempuan mempunyai derajad mulia
3
Wanita Anggun
Karya: Eryati Mundilestari, S.Pd., M.Pd. (Galur Kulon Progo)
R inai hujan bawa hayalku ke masa lalu
A kan seorang wanita anggun nan ayu
K ehadirannya membiaskan hamparan ilmu
A ngkat bicara kobarkan semangat baru
R intis pendidikan untuk para wanita Indonesia
T eguhkan hasrat demi negara tercinta
I ndonesia harus bangkit dan maju
N yanyikan kerinduan meraih ilmu
I ndahnya persamaan hak tanpa meninggalkan kodratku
4
Jasamu Tiada Tara
Karya: Mardalena S.Th (Nanggulan Kulon Progo)
Â
R asa haru terselubung dalam hati membias tetes air mata
A ndai tak ada jejak langkahmu, ku masih terpuruk tak ada daya
K aki tak mampu melangkah dalam karya
A ngan tak mampu mengukir indahnya kebersamaan
R angkaian mimpi berkecamuk dan ingin kubaktikan
T eruna negeri menunggu sumbangsih juangmu
I nilah aku tiang penyangga pendidikan negeri tercinta
N yatakan mimpimu , baktikan diri menjadi penerang dunia
I jinkan kulanjutkan mimpimu
5
Inspirasi Bangsa
Karya: Wiwin Swandari
Â
R aden Ajeng Kartini,
A matlah terngiang namamu di telinga
K aulah inspirasi bangsa
A sa dan mimpimu mampu merubah segalanya
R ela mengorbankan jiwa dan raga
T ak kenal waktu dan usia
I ndah kenangan yang kau tinggalkan
N aluriku ingin berkata
I ni saatnya para wanita melanjutkan cita
6
RA KARTINI
Karya: Suwarni, S.Pd.( Tanjungpandan, Belitung)
Â
Raden Ajeng Kartini itulah namanya
Anak dari Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat
Kaum wanita bisa mengenyam pendidikan lebih tinggi
Atas kiprah dan perjuangannya
Rakyat sangat senang dan bahagia
Terbitlah buku Habis Gelap Terbitlah Terang
Indonesia jadi dikenal seoantero dunia
Namanya mengharumkan negeri tercinta
Inspirasi kaum wanita Indonesia
7
Ibu Emansipasi
Karya:Tresty Suherti, M. Pd ( Tangerang Selatan)
R angkaian cerita tentang perjuangan
A kan selalu tertoreh dalam sejarah
K aryamu Habis Gelap Terbitlah Terang sungguh mengagumkan,
A da begitu rasa yang tersimpan, aku menjadi pandai dan berwawasan           Â
R ahasia wanita yang dominan dan terdalam
T ergambar, terlukis, tersirat dan tersurat wanita setara di mata dunia          Â
 I nilah bukti kau Ibu Emasipasi bagi kamiÂ
N aluri hati tulus berbakti untuk negeri    Â
I nspirasi nyata penuh makna menjadi wanita seluruh negeri
8
Wajah Menyejukkan
Karya: Ratna Prabawati (Gantiwarno Klaten)
Â
R aut wajahmu menyejukkan hati
A langkah cantik dan sederhana
K aryamu sungguh agung
A kan diingat sampai kapanpun
R amah, sopan, pintar
T aat beribadah dan beragama
I ndah salut dan bangga
N iat hati ingin menjadi sepertinya
I mpian yang ada di depan mata
9
RA KARTINI
Harmiyati (MAN 1 Kulon Progo)
R uang sempit pembatas kebebasan
A ngin menyapa teralis jendela
K einginan menggebu demi kaumnya
A kan kesetaraan dalam pendidikan
R indu tertuang dalam bait kehidupan
T ulisan bermakna bukti perjuangan
I ngin pria wanita menjadi setara
N yala terang setelah gelapnya
I ndah karya seharum nama
10
Nafas Perjuangan
Karya: Zahrotun Noor,S.Psi.(SMK Negeri 1 Tempel Sleman)
Â
R aut Wajahmu
A yu,Anggun dan memesona
K harisma dan kepedulianmu
A ntarkan emansipasi wanita
R omantika yang terjadi di masa hidupmu
T ak menghentikan langkahmu untuk membela kaum wanita
I nilah kami sekarang, para wanita penerusmu
N afas perjuanganmu akan kami lanjutkan
I nsyaallah segala pengorbananmu akan mendapat rida
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H